Polri Apps
banner 728x90
Batam  

Nelayan Protes, Akses ke Dam Duriangkang di Pagari Kawat

berita terkini batam
Para Nelayan air tawar menggelar demo diruas jalan dekat Dam. (Foto : owntalk)

Batam, Owntalk.co.id – Sebanyak ratusan warga yang bekerja sebagai nelayan air tawar di Dam Duriangkang memprotes kebijakkan BP Batam memagari Dam Duriangkang dengan pagar kawat. Rabu, (23/12).

Dengan menggunakan karton yang telah ditulisi, mereka turun memenuhi ruas jalan disekitar Dam Duriangkang di depan Kavling Lama Sungai Daun, RT 03 RW 07, Kelurahan Tanjung Piayu, Kecamatan Sei Beduk.

Mereka menggesa kepala BP Batam dan jajaran Direktorat Pengamanan Aset Badan Pengusahaan Batam (Ditpam BP Batam) untuk membuka kembali pagar tersebut sebagai akses masuk mereka mencari ikan disana.

Baca juga :
Virtual Job Fair Polibatam, Terobosan Anyar Cari Kerja di Masa Pandemi

Salahsatu warga menyebutkan pagar tersebut didirikan untuk melarang para nelayan mencari ikan didalam Dam. Padahal menurutnya, mereka sudah puluhan tahun menjadi nelayan air tawar dilokasi tersebut.

Terlebih ditengah kondisi pandemi covid 19, warga tersebut menilai pemerintah sangat keterlaluan ‘menggusur’ mata pencaharian mereka.

” Tolonglah dibuka pagar ini, kami hanya mencari makan, tidak untuk mencari kaya menjadi nelayan di Dam ini,” sebut massa dilokasi.

Diketahui, BP Batam telah memagari akses masuk para nelayan ke Dam tersebut sejak Minggu, (20/12) Lalu. Hingga hari ini terlihat banyak nelayan yang tidak bisa mencari ikan karena akses yang telah ditutup tersebut. (Ack)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *