Lingga, Owntalk.co.id – Kedatangan Kapolda Kepri, Irjen Pol Drs. Yan Fitri Halimansyah M.H., di Kabupaten Lingga disambut dengan antusiasme yang luar biasa dari masyarakat setempat.
Masyarakat tampak memadati Pelabuhan Jagoh, dan ratusan warga berjajar di pinggir jalan untuk menyaksikan kedatangan Kapolda yang pertama kali ini.
Saat tiba di Mako Polres Lingga, Irjen Pol Drs. Yan Fitri Halimansyah M.H. disambut oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), kepala dinas, OPD lainnya, serta masyarakat setempat.
Namun, sebuah kejadian unik menarik perhatian banyak orang. Dari lima papan karangan bunga ucapan “Selamat Datang Kapolda Kepri” yang terpajang di Mako Polres Lingga, hanya satu papan yang tumbang diterpa angin kencang.
Uniknya, papan yang tumbang tersebut adalah papan ucapan dari Bupati Lingga, M. Nizar S.Sos.
Insiden ini memicu berbagai spekulasi dan menjadi bahan pembicaraan di kalangan masyarakat. Tidak sedikit yang mengaitkan kejadian ini dengan isu-isu politik setempat, mengingat Bupati Nizar sedang digadang-gadang oleh pendukungnya untuk maju di Pilkada Bupati Kabupaten Lingga mendatang.
Apalagi, baru-baru ini Bupati Lingga juga sempat menjadi sorotan dalam kasus yang ditangani oleh Bawaslu Kepri.
Meskipun insiden ini mungkin hanya kebetulan, namun banyak yang melihatnya sebagai simbol atau pertanda di tengah dinamika politik yang sedang berlangsung.
Beberapa warga berkomentar bahwa kejadian ini seolah menggambarkan tantangan yang harus dihadapi oleh Bupati Nizar dalam upayanya untuk maju di Pilkada mendatang.
Terlepas dari spekulasi yang beredar, kedatangan Kapolda Kepri di Kabupaten Lingga tetap berlangsung dengan lancar dan penuh kehangatan.
Kunjungan kerja ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, serta memperkuat sinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kepri.
Dengan suasana yang penuh keakraban dan sambutan yang meriah, kehadiran Irjen Pol Drs. Yan Fitri Halimansyah M.H. di Kabupaten Lingga menjadi momen penting bagi masyarakat setempat.
Namun, insiden tumbangnya papan ucapan dari Bupati Lingga tetap menjadi cerita yang menyentil dan menarik perhatian banyak pihak.