Batam, Owntalk.co.id – terkait arahan dari Kapolri untuk melihat suasana dan mendengarkan keluhan masyarakat Rempang. Kabaintelkam Polri Komjen Pol Suntana didampingi oleh Karosundokinfokum Div Kum Polri Brigjen Pol Yan Fitri Halimansyah, berdialog dengan perwakilan tokoh Masyarakat dari 16 titik kampung tua yang ada di Rempang.
Dialog tersebut di buka langsung oleh Karosundokinfokum Div Kum Polri, Brigjen Pol Yan Fitri Halimansyah menuturkan, hari ini pihaknya ingin bersilaturahmi dengan masyarakat Rempang. Hal tersebut dilakukan bukan untuk tujuan tertentu melainkan ingin memberikan sedikit bantuan bagi masyarakat Rempang.
“Kami hari ini berkunjung untuk melakukan Bakti Sosial (Baksos), sekaligus bersilaturahmi dengan seluruh masyarakat Rempang. Kami berharap masyarakat disini bisa tetap saling menjaga kondusifitas di kampungnya,” ungkapnya saat berdialog di restaurant Seafood Tanjung Kertang Jembatan 4 Rempang.
Sementara itu, saat berdialog, Kabaintelkam Mabes polri Komjen Pol Suntana memaparkan, pihaknya ingin bersilaturahmi sekaligus melihat kondisi masyarakat yang ada di Rempang. Ia ingin menyampaikan informasi dari presiden agar berimbang dan mendengar masukan masyarakat secara langsung.
“Kami perlu mendengar masukan dari masyarakat yang ada di Rempang. Kami meminta maaf kalau kejadian kemarin tidak mengenakkan hati di masyarakat. Jadi, apa yang sudah di sampaikan oleh masyarakat akan kami sampaikan kepada Kapolri,” ujarnya, Jumat (15/09/2023).
“Kami meminta agar masyarakat tidak terprovokasi. Dan kami juga akan mengingatkan pemerintah daerah agar tidak melakukan tindakan yang membuat masyarakat menjadi tidak nyaman,” tambahnya.
Saat pertemuan tersebut, masyarakat mengatakan bukan menolak investasi. Mereka mendukung adanya investasi jika hak-hak masyarakat juga di berikan. Tentunya, sesuai dengan keadilan sosial bagi masyarakat Indonesia. Masyarakat meminta jika investasi berjalan siteplannya di rubah dan tidak mengganggu 16 titik masyarakat kampung tua di rempang.
“Kami juga meminta agar anak kami yang di tahan di polres di lepaskan. Karena mereka membela dan berjuang untuk mempertahankan kampunya. Kami juga berharap dan memohon agar pos penjagaan ini segera di tarik, karena masyarakat takut untuk keluar melihat penjagaan ketat seperti ini,” pungkas masyarakat saat berdialog.
Usai berdialog dengan masyarakat Intelkam Polri memberikan 50 Box Bantuan paket sembako untuk masyarakat Rempang.