Bangka Belitung, Owntalk.co.id — Ketua Pengurus Daerah (PD) Inaker Bangka, Leonardo, mendukung penuh optimalisasi pemanfaatan sumber daya timah di perairan Teluk Kelabat yang terletak di perbatasan dua kabupaten, yakni Bangka Barat dan Bangka.
Ketika diwawancara Rabu (24/11/2021) siang, Leonardo berkata dalam konteks legal formal, PT Timah Tbk memang memiliki hak untuk mengelola Wilayah Izin Usaha Produksi (WIUP) miliknya di perairan tersebut sesuai koridor regulasi yang diatur.
Namun, kendati begitu, ia juga ingin adanya sinergi lintas sektor antara pertambangan dengan perikanan, mengingat perairan Teluk Kelabat termasuk sebagai wilayah tangkap bagi nelayan setempat.
“PD Inaker Bangka pada prinsipnya mendukung optimalisasi SDA di Teluk Kelabat oleh PT Timah, karena memang sesuai aturan yang berlaku, ya. Tapi sebisa mungkin juga harus saling bersinergi dengan sektor lainnya seperti perikanan,” kata Leonardo.
Ia menambahkan, butuh keseriusan dari para pemangku kepentingan (stakeholder) untuk duduk dalam satu meja, agar harmonisasi pemanfaatan ruang ekonomi di perairan Teluk Kelabat dapat tercapai.
Baca Juga :
- Disperkim Lingga Akan Lakukan Pembukaan Rekening Baru Bagi Penerima Bantuan RTLH di Kec. Senayang
- BMKG Lingga Perkirakan Hujan Deras Angin Kencang Disertai Petir Berlangsung Siang Ini
- Mantan Ketua Bawaslu RI Minta Bawaslu Lingga Segera Registrasi Laporan Dugaan Pelanggaran Administrasi Pemilu
Hal itu Leonardo utarakan lantaran masih terdapat kelompok nelayan yang belum mencapai kesepakatan visi dengan PT Timah Tbk.
“Contohnya seperti di perairan Matras dan Deniang, yang awal menolak justru sekarang berbalik mendukung PT Timah beroperasi di perairan tersebut, karena ada tindakan nyata dari PT Timah untuk merangkul mereka (nelayan-pen),” paparnya.
Ke depan ia harap tercipta formula kebijakan integratif yang saling mengakomodir dua sektor tersebut agar bisa berjalan secara berdampingan.
“Menurut hemat kami hal tersebut bisa kita selaraskan. Kuncinya satu, yuk, kita duduk bareng-bareng satu meja, agar harmonisasi dua sektor ini bisa saling tercipta,” tutup Leonardo.