Trenggalek, Owntalk.co.id – Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin optimis daerahnya bisa turun level 1 sebelum libur Natal dan tahun baru (Nataru), Desember nanti. Saat ini capaian vaksin dosis 1 sudah 60%, sedangkan untuk lansia mencapai lebih 40%.
Alhamdulillah ungkap pria yang akrab disapa Gus Ipin itu, “Capaian vaksin Trenggalek dosis 1 sudah mencapai 60% dan lansia sudah mencapai lebih 40%. Kita terus memacu lagi, karena punya target di Natal dan tahun baru setidaknya 70% lebih warga kita sudah tervaksin pertama,” ungkapnya, Selasa (23/11) di SMK Negeri Pogalan.
Hari ini kita melaksanakan vaksinasi bersama Badan Intelijen Negara (BIN). “Saya mengucapkan terima kasih kepada KABINDA bersama seluruh jajaran di Jawa Timur yang terus mendorong daerah-daerah khususnya Trenggalek,” lanjut pemimpin muda itu.
Lanjutnya, “Ini penting karena kita belum tahu kebijakan pemerintah seperti apa. Kalau ada pembatasan resiko mungkin bisa ditekan. Terus bila pembatasannya tidak begitu ketat, tentu resikonya akan tinggi,” ujarnya.
“Semoga nanti masyarakat sudah punya cukup antibodi yang bisa untuk melawan virus melalui vaksin,” harapnya.
Untuk aktivitas masyarakat sendiri Bupati Arifin menjelaskan pihaknya akan melaksanakan sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri (i-Mendagri). Bila dilihat dari sisi jumlah kasus, positif rate dan kematian kita sudah level 1.
“Karena capaian vaksin maka kita masuknya masih level 2 dan beberapa kegiatan bisa dilakukan secara terbatas,” terang bupati.
Kepala Bagian Ops BIN Daerah Jatim Kolonel Inf Fahmi Sudirman mewakili Kabinda Jatim menambahkan hari itu pihaknya melaksanakan vaksin di Kabupaten Trenggalek dengan jumlah 5.500 dosis. Jumlah itu tersebar di 14 titik.
“Harapannya untuk wilayah Trenggalek seperti yang disampaikan bapak bupati dapat segera terbentuk Hert Immunity untuk menghadapi libur natal dan tahun baru. Karena tidak menutup kemungkinan saat liburan natal dan tahun baru, apalagi anak sekolah juga libur mobilitas masyarakat akan tinggi,” imbuhnya.
Dengan pelaksanaan vaksinasi ini diharapkan dapat mencegah sebaran Covid di Kabupaten Trenggalek. Selain itu vaksin dari BIN ini memang sengaja dilaksanakan di Trenggalek, guna meningkatkan capaian vaksinasi Kabupaten Trenggalek. (Sar)