Batam,owntalk.co.id – Karena Jari, Badan Bisa Binasa, Pepatah itu harusnya menjadi pegangan bagi generasi smartphone untuk berhati-hati menggunakan media sosial sebagai wadah untuk berinteraksi.
Haryanto, Sekretaris Dewan Pendidikan kota Batam diduga yang memiliki akun media facebook tersebut akan dilaporkan oleh sejumlah mahasiswa di kota Batam kepihak kepolisian.
Pasalnya, dalam postingannya yang menuliskan sebuah narasi yang cukup kontroversi itu dinilai melecehkan atau membuat fitnah Kepada para mahasiswa yang menggelar aksi demo, berikut bunyi narasinya ;
DEMO MAHASISWA NGA’ JELAS Produknya,
Gagal Paham Mikirnya.
‘TAPI ADA SPONSORNYA…
#KITA INDONESIA…
#KITA NKRI#…
#KITA PANCASILA#
#Presiden Kita Joko Widodo#
Dan dalam laman komentar, Haryanto kembali mengatakan “ Mahasiswa Bodoh” atas balasan dari mengomentari akun Yoni Andri yang mengatakan “ Makanya jangan bilang mahasiswa korban politik dan gagal paham.”
Menanggapi hal tersebut, Sejumlah Mahasiswa mengecam pernyataan Sekretaris Dewan Pendidikan tersebut.
Frengki Fernando ketua himpuanan mahasiswa management Ibnu Sina mengatakan pada owntalk.co.id merasa kesal dengan pernyataan itu. Dirinya yang didampingi Agus, Presiden Mahasiswa dari Ibnu Sina mengatakan berencana melaporkan penghinaan tersebut ke pihak kepolisian.
“ Kami akan tuntaskan dulu agenda kami pada Senin mendatang menolak sejumlah RUU permasyarakatan, Setelah itu, kami akan melaporkan yang bersangkutan kepihak kepolisian.” Kata Fernando pada owntalk.co.id
Sementara itu, Agus juga menyesalkan pernyataan itu keluar dari Sekretaris Dewan pendidikan Batam.
“ Harusnya dia lebih fokus terhadap kualitas pendidikan di Batam, bukan malah mencela Mahasiswa di media sosial.” Tutupnya
Diketahui, Haryanto telah membuat sebuah klarifikasi di akun media Sosialnya mengatakan bahwa Facebooknya sedang di Hack orang. Dan dia menolak mengatakan bahwa tulisan yang beredar dan membuat kemarahan ditengah mahasiswa itu sebagai tulisannya. (Ack)