Gubernur Ansar Prioritaskan Penataan Pulau Penyengat di APBN 2025

Gubernur Kepri Ansar Ahmad.

Tanjungpinang, Owntalk.co.id – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, menegaskan komitmennya untuk mempercantik Pulau Penyengat sebagai ikon Ibukota Provinsi.

Dalam rapat koordinasi dengan Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kepri, Fasri Bachmid, Senin (2/12/2024), Gubernur Ansar memprioritaskan tiga proyek utama di Pulau Penyengat melalui APBN 2025.

Ketiga prioritas tersebut adalah: penyelesaian ruas jalan utama, penataan Plaza Penyambut di depan Masjid Raya Sultan Riau, dan penataan Balai Adat.

Gubernur Ansar lebih mengutamakan perbaikan infrastruktur jalan dibandingkan penataan Benteng Bukit Kursi, karena akses jalan yang memadai dinilai lebih krusial untuk integrasi wilayah dan kemudahan akses bagi wisatawan. Jalan menuju Makam Raja Haji Fisabilillah dan jalan lama dari Balai Adat menjadi fokus utama perbaikan.

Plaza Penyambut direncanakan sebagai area menyambut wisatawan dengan fasilitas seperti tribun pengunjung, pohon peneduh, toilet, toko suvenir, dan parkir untuk Bentrik (becak motor listrik). Lahan di belakang panggung eksisting akan dimanfaatkan untuk memperluas area parkir.

Balai Adat, yang disebut Gubernur Ansar sebagai “Final Destination” bagi pengunjung, akan ditata dengan sungken tribun, panggung dengan latar belakang Balai Adat, penataan perigi, pohon peneduh, dan bangunan suvenir.

Gubernur Ansar menekankan pentingnya koordinasi dan penyelesaian dokumen administrasi agar proyek-proyek tersebut dapat berjalan lancar.

Kepala BPPW Kepri, Fasri Bachmid, optimistis program-program tersebut dapat diakomodir dalam APBN 2025, meskipun nominalnya belum dapat diungkapkan. Fasri menyatakan akan memprioritaskan akses jalan di Pulau Penyengat.

Rapat juga membahas rencana penataan Kawasan Gurindam 12 lanjutan, termasuk pemanfaatan aset tanah milik Pemprov Kepri untuk bangunan branded melalui metode lelang.

Gubernur Ansar menginstruksikan agar prosesnya dilakukan secara cepat dan efisien, dengan target pelaksanaan proyek pada akhir Februari 2025.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *