Muhammad Rudi ST: Apresiasi Tinggi atas Langkah Berani Presiden Prabowo Cabut IUP Nikel di Raja Ampat

Batam, Owntalk.co.id – Ketua Komisi III DPRD Kota Batam, Muhammad Rudi ST, menyatakan apresiasi setinggi-tingginya kepada Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, atas keputusan berani mencabut empat Izin Usaha Pertambangan (IUP) Nikel di Raja Ampat, Papua Barat Daya.

Langkah tegas ini dianggap sebagai wujud komitmen pemerintah pusat dalam menjaga kelestarian lingkungan dan keberlanjutan ekosistem.

“Kami di Komisi III DPRD Batam sangat mengapresiasi dan mendukung penuh keputusan Bapak Presiden Prabowo Subianto. Pencabutan empat IUP Nikel di Raja Ampat ini adalah sinyal kuat bahwa negara serius dalam menjaga aset-aset alam yang tak ternilai, terutama di kawasan konservasi dan pariwisata bahari kelas dunia seperti Raja Ampat,” ujar Muhammad Rudi ST, dalam keterangan resminya, Rabu (11/6/2025) pagi.

Menurut Muhammad Rudi, keputusan ini bukan hanya tentang lingkungan, tetapi juga tentang visi pembangunan yang berkelanjutan.

“Ini adalah langkah yang visioner. Kita tahu bahwa Raja Ampat adalah surga bawah laut, magnet pariwisata yang berkontribusi besar bagi ekonomi lokal dan nasional. Melindungi Raja Ampat berarti melindungi masa depan ekonomi dan ekologi kita,” tegasnya.

Sebagai Ketua Komisi yang salah satunya membidangi lingkungan hidup, Muhammad Rudi ST berharap kebijakan serupa dapat menjadi landasan bagi peninjauan ulang perizinan pertambangan dan investasi lain di seluruh wilayah Indonesia, termasuk di Batam, demi memastikan pembangunan berjalan seiring dengan pelestarian lingkungan.

“Apa yang dilakukan Presiden Prabowo di Raja Ampat harus menjadi contoh. Prioritas terhadap kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat lokal harus selalu menjadi yang utama. Kami di DPRD Batam juga akan terus mengawal agar setiap investasi di Batam berjalan sesuai dengan koridor hukum dan tidak merusak lingkungan,” pungkas Muhammad Rudi ST.

Langkah pencabutan IUP ini diharapkan akan menjadi preseden positif dan mendorong kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan kelestarian lingkungan di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *