Food  

Program Makan Bergizi Gratis, Ahli Gizi Beri Tips Atasi Anak yang Tak Suka Menu Tertentu

Jakarta, Owntalk.co.id – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bertujuan meningkatkan asupan nutrisi anak. Namun, terkadang anak memiliki keengganan terhadap menu tertentu.

Fahmi Arif Tsani, Pengurus Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) dan Dosen Kesehatan Gizi Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, memberikan solusi untuk mengatasi hal ini.

“Memang lumrah terjadi pada anak terkait kesukaan menu makanan. Untuk menyiasati ada 3 hal: edukasi, evaluasi, dan modifikasi varian menu,” ujar Fahmi kepada NU Online, dikutip Jumat (10/1/2025).

Fahmi menjelaskan, edukasi penting untuk menyadarkan anak akan pentingnya gizi seimbang dari berbagai macam makanan. Guru dapat berperan aktif dalam memberikan pemahaman ini.

Evaluasi terhadap daya tarik menu MBG juga perlu dilakukan. Penyelenggara atau vendor MBG perlu memperhatikan bagaimana rasa dan tampilan menu agar lebih disukai anak.

“Evaluasi ini bisa menganalisis apa yang tidak disukai anak, mungkin dari cara pengolahan, rasa, atau daya terimanya,” jelasnya.

Selanjutnya, modifikasi varian menu menjadi kunci utama. Fahmi menyarankan untuk mengganti menu yang tidak disukai dengan alternatif lain yang setara gizinya.

“Misal, anak tidak suka nasi, bisa diganti dengan roti atau bihun. Daging bisa diganti dengan ayam, tahu dengan tempe, dan seterusnya,” terangnya.

Penyelenggara juga bisa memodifikasi cara pengolahan, misalnya dari direbus menjadi ditumis, digoreng, atau dipanggang. Tampilan menu yang menarik juga bisa meningkatkan daya terima anak.

Terakhir, Fahmi menyarankan untuk menerapkan siklus menu atau jadwal menu harian. Hal ini dapat mengurangi kebosanan dan meningkatkan daya terima anak terhadap menu MBG.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *