Ansar Ajak Bupati Karimun Temui Menkes RI, Untuk Rencana Pengembangan RS Tanjungbatu di Karimun

Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad bersama Bupati Karimun Aunur Rofik saat bertemu Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin di Jakarta.

Jakarta, Owntalk.co.id – Gubernur Kepulauan Riau, H. Ansar Ahmad, bersama Bupati Karimun, Aunur Rofik, menyambangi Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, di Jakarta pada Senin (9/10).

Pertemuan ini dilakukan guna membahas rencana pengembangan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjungbatu di Kabupaten Karimun oleh Pemerintah Provinsi Kepri dan Pemkab Karimun.

Pengembangan RSUD Tanjungbatu merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Dalam konteks ini, peningkatan fasilitas dan infrastruktur kesehatan menjadi suatu keharusan.

Ansar Ahmad menjelaskan bahwa Kepri, sebagai daerah yang terdiri dari banyak pulau dengan masyarakat yang terpencar, menuntut pelayanan maksimal dari pemerintah.

Oleh karena itu, membangun sarana layanan di setiap pulau yang padat penduduk, terutama di bidang kesehatan, menjadi kunci.

“Respon Menteri Kesehatan sangat positif terhadap rencana pengembangan RSUD Tanjungbatu. Kita semua ingin fasilitas layanan kesehatan di Kepri, termasuk di Karimun, dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat. Gedungnya akan kita perbaiki, alat-alatnya akan kita lengkapi, dan langkah-langkah lainnya akan kita ambil,” ucap Ansar setelah pertemuan dengan Menteri Budi Gunadi Sadikin.

Selain Bupati Karimun, Ansar juga didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kepri, Muhammad Bisri, dan Suharyanto, yang menjabat sebagai Direktur RSUD Tanjungbatu.

“Ini adalah komitmen Pemerintah untuk meningkatkan layanan kesehatan di pulau-pulau terpencil,” tegas Ansar.

Apabila usulan ini disetujui oleh Pemerintah Pusat, RSUD Tanjungbatu akan dilengkapi dengan fasilitas ruang operasi, ruang bedah, ruang rawat inap, serta pelayanan dokter spesialis yang bersifat permanen.

Ansar berkomitmen untuk terus mengawal proses rencana yang telah diajukan ke Kemenkes RI ini, dengan harapan dapat terealisasi pada tahun 2024.

“Kesehatan adalah hal yang sangat penting bagi kita semua, dan Pemerintah Daerah harus memenuhi hak-hak dasar masyarakat. Kami juga terus melengkapi sarana dan prasarana kesehatan di Kepri. Kantor penghubung di Jakarta kami manfaatkan sebagai rumah singgah, untuk memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat. Beberapa RS di Kabupaten dan Kota lainnya juga tetap mendapat perhatian dari kami,” tutupnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *