Jakarta, owntalk.co.id – Dokter Widyastuti selaku Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, menyatakan tingginya mobilitas keluar masuk jakarta adalah salah satu alasan angka penularan kasus positif Covid-19 di Jakarta masih tinggi.

“Yang menjadi kendala utama adalah bagaimana mensinergikan Jakarta dengan daerah penyangga, karena Jakarta tidak mungkin bergerak sendiri saat mobilitas penduduk luar biasa,” ujar Widyastuti pada diskusi daring, Kamis (6/8/2020). Dilansir dari Tempo.co.

Menurutnya, tes masif dan peningkatan kapasitas tes oleh Pemerintah DKI tidak akan mengakhiri pandemi Covid-19.

Menurut Widyastuti, dukungan dan sinergitas Pemerintah DKI Jakarta dengan pihak daerah penyangga dibutuhkan dalam kasus Covid-19. Berdasarkan presentase penularan Covid-19, dalam sebulan terakhir kasus positif Covid-19 di Jakarta terus meningkat.

secara akumulatif, positivity rate Jakarta naik 5,5 persen, dengan rata-rata per minggu positivity rate Jakarta saat ini mencapai 7,4 persen.

“Ini sudah melampaui standar WHO, artinya kita harus lebih waspada,” ujarnya.

Ia juga menambahkan kedisiplinan masyarakat menerapkan protokol kesehatan belum maksimal.

“Belum semuanya patuh dalam menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak,” ujarnya.