banner 728x90

Endipat Inisiasi Tumbuh Kembang Koperasi Merah Putih di Kepri, Komitmen Gandeng Pemerintah Pusat untuk Percepatan

Batam, Owntalk.co.id — Anggota Komisi I DPR RI, Endipat Wijaya, menginisiasi penguatan dan percepatan tumbuh kembang Koperasi Merah Putih di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dengan menggandeng pemerintah pusat serta berbagai pemangku kepentingan. Langkah ini menjadi bagian dari upaya memperkuat ekonomi kerakyatan, khususnya di wilayah pesisir dan pulau-pulau terpencil.

Komitmen tersebut ditegaskan Endipat saat menghadiri peresmian sekaligus peninjauan program Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berbasis koperasi di Pulau Sembur. Program ini dinilai sebagai fondasi penting dalam mendorong kemandirian koperasi nelayan serta meningkatkan produktivitas ekonomi masyarakat desa.

Kegiatan tersebut turut dihadiri Wakil Gubernur Kepulauan Riau Nyanyang Haris Pratama, Komisaris Utama PT Pertamina Mochamad Iriawan, Direktur Utama PT Pertamina Simon Aloysius Mantiri, Ketua DPRD Kepri Iman Sutiawan, Sekretaris Kementerian Koperasi Ahmad Zabadi, serta jajaran Direksi Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) Koperasi.

Endipat menegaskan koperasi tidak boleh berhenti sebagai entitas administratif semata, tetapi harus menjadi motor penggerak ekonomi rakyat yang nyata dan berkelanjutan. Karena itu, sinergi lintas sektor dengan kementerian terkait dan BUMN terus diperkuat guna mempercepat realisasi program strategis koperasi di Kepri.

“Koperasi Merah Putih harus tumbuh sebagai kekuatan ekonomi rakyat. Percepatan hanya bisa dicapai melalui kolaborasi yang kuat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, BUMN, dan masyarakat,” ujar Endipat.

Ia menilai ketersediaan infrastruktur dasar seperti listrik menjadi faktor krusial dalam pengembangan koperasi desa, terutama koperasi nelayan. Dengan energi yang andal, koperasi dapat mengelola fasilitas produksi es dan cold storage, sehingga menekan biaya operasional, menjaga kualitas hasil tangkapan, serta meningkatkan nilai tambah produk perikanan.

Sejalan dengan itu, Kementerian Koperasi dan UKM menyebut program PLTS koperasi di Pulau Sembur sebagai model percontohan yang mendukung penguatan ekonomi hijau dan kemandirian desa. Program tersebut juga merupakan bagian dari amanah Presiden Prabowo Subianto untuk memperluas akses listrik serta memperkuat badan hukum koperasi di puluhan ribu desa terpencil hingga 2025.

Direktur Utama PT Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, menyampaikan bahwa kolaborasi dengan Kemenkop bertujuan mendorong kemandirian ekonomi masyarakat desa, khususnya yang bergantung pada sektor perikanan. Dengan dukungan listrik, koperasi desa diharapkan mampu mengembangkan fasilitas cold storage dan produksi es secara mandiri.

Selain Pertamina, Kemenkop juga menggandeng Kementerian ESDM serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk menghadirkan solusi energi terbarukan yang andal di desa-desa. Pertamina NRE pun didorong menjadi pionir penyedia energi terbarukan yang dapat langsung dioperasikan oleh koperasi desa.

Melalui inisiatif Koperasi Merah Putih, Endipat berharap masyarakat pesisir dan desa kepulauan di Kepri tidak hanya menjadi penerima manfaat pembangunan, tetapi tampil sebagai pelaku utama ekonomi yang berdaulat, mandiri, dan berkelanjutan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *