Tanjungpinang, Owntalk.co.id – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) tengah melangkah maju dalam upaya meningkatkan kesadaran lingkungan dengan mengadopsi produk ekolabel dan ramah lingkungan dalam kegiatan perkantoran mereka.
Keputusan penting ini diungkapkan dalam Rapat Konsolidasi Perencanaan dan Pengadaan Barang dan Jasa di Kantor Gubernur Kepri pada hari Selasa (19/3/24).
Sebagai salah satu dari lima provinsi pilot project di Indonesia, bersama dengan Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Kalimantan Timur, dan Jawa Timur, Provinsi Kepri berkomitmen untuk meningkatkan penggunaan produk ekolabel.
Langkah ini diharapkan akan membawa perubahan positif dalam kegiatan pemerintahan sekaligus menyokong pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Nomor 12, khususnya dalam mendorong pola konsumsi dan produksi yang berkelanjutan, terutama melalui goal 12.7.
Produk-produk yang akan ditingkatkan penggunaannya oleh Pemerintah Provinsi Kepri termasuk kertas, peralatan kantor, dan furnitur kayu yang ramah lingkungan.
Langkah ini tidak hanya sesuai dengan arahan Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018, tetapi juga merupakan manifestasi komitmen Indonesia dalam menghadapi tantangan lingkungan.
Saat memimpin rapat, Sekretaris Daerah Provinsi Kepri, Adi Prihantara, menekankan pentingnya keseriusan dalam menerapkan langkah-langkah berkelanjutan.
“Pemerintah Provinsi Kepri harus melakukan yang terbaik untuk memastikan pengadaan barang ekolabel dan ramah lingkungan,” ujarnya.
Adi Prihantara juga menyoroti pentingnya percepatan dalam proses lelang dan pengadaan barang dan jasa di tahun 2024.
“Kita harus mempercepat proses lelang, mengingat akan ada agenda penting pilkada di akhir tahun nanti. Tidak ada alasan untuk menunda-nunda,” tandasnya.
Rapat tersebut juga dihadiri oleh pejabat kunci, termasuk Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Provinsi Kepri Azwandi, Kepala Biro Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Kepri Syakyakirti, dan Kepala Biro Organisasi Provinsi Kepri Novianto, yang semuanya turut menyuarakan dukungan penuh terhadap langkah-langkah progresif ini.