Jakarta, Owntalk.co.id – Produsen air minum dalam kemasan (AMDK) asli Indonesia mengecam serangan Israel terhadap Palestina yang menyebabkan lebih dari 10.000 warga sipil tewas, seiring dengan sikap yang diambil oleh Pemerintah Indonesia.
“Dalam keselarasan dengan pemerintah Indonesia, kami merasa prihatin dan mengecam serangan tanpa pandang bulu terhadap warga sipil di Palestina,” ujar Direktur Pemasaran Le Minerale, Febri Satria Hutama, dalam pernyataan pers yang diterima pada Rabu (15/11/2023).
Febri menekankan bahwa serangan Israel telah merenggut lebih dari 10.000 nyawa selama sebulan terakhir, dengan sebagian besar korban adalah anak-anak dan perempuan.
“Kami mengajak semua pihak untuk tidak menyembunyikan simpati dan berani menunjukkan dukungan yang sama,” tambah Febri.
Dalam pernyataan pers, Febri menjelaskan bahwa PT Tirta Fresindo Jaya, produsen air bermerek Le Minerale, menyesalkan informasi palsu yang mencoba menghubungkan produk perusahaan dengan merek asing.
Ia menegaskan bahwa perusahaan tersebut adalah entitas bisnis yang sepenuhnya dimiliki oleh warga negara Indonesia.
“Kami menyesalkan pemberitaan yang tidak benar. PT Tirta Fresindo Jaya adalah perusahaan 100 persen Indonesia dengan kepemilikan dan karyawan sepenuhnya Indonesia. Produk kami, baik dalam botol maupun galon, diproduksi sepenuhnya di Indonesia dan telah menjadi pilihan konsumen Indonesia. Produk ini adalah kebanggaan Indonesia karena berhasil diekspor ke berbagai negara,” ungkapnya.
Febri menjamin bahwa Le Minerale tidak memiliki keterkaitan dengan Israel dan meminta masyarakat untuk tidak terpengaruh oleh isu hoaks yang disebarkan belakangan ini.
“Sangat tidak benar jika Le Minerale dianggap sebagai produk asing, apalagi dikaitkan dengan dukungan terhadap Israel,” tegas Febri.
Lebih lanjut, Febri mengecam pihak-pihak yang mencoba memanfaatkan situasi sulit rakyat Palestina dengan menyebarkan informasi yang memutarbalikkan fakta, khususnya yang berusaha menciptakan opini negatif terhadap produk nasional seperti Le Minerale.
“Kami mengecam pihak-pihak tersebut karena mencari keuntungan di tengah kesulitan rakyat Palestina, dengan menyebarkan informasi yang merusak fakta dan menuduh tanpa dasar pada produk nasional, termasuk Le Minerale, demi kepentingan mereka sendiri,” tandas Febri.
Ia menyerukan kepada masyarakat untuk berhati-hati dalam menyikapi informasi yang diterima dan menyoroti pesan hoaks yang selalu disampaikan dengan kalimat-kalimat bias atau ambigu untuk menghindari tuntutan hukum.
Febri menegaskan bahwa sebagai perusahaan Indonesia, Le Minerale mendukung dan sejalan dengan sikap pemerintah dan masyarakat Indonesia terkait kondisi Bangsa Palestina.