Batam, Owntalk.co.id – Kinerja anggota DPR RI Cen Sui Lan selama menjabat sebagai anggota parlemen di Senayan mendapat apresiasi banyak pihak. Sejak menggantikan Ansar Ahmad sebagai anggota DPR RI pada 7 Desember 2020, Cen Sui Lan langsung tancap gas membangun Kepri melalui kewenangannya sebagai anggota Komisi V DPR RI.
Berbagai daerah di Kepri mendapat perhatian dari Cen Sui Lan. Karena atas performanya itu, banyak pihak mengapresiasi sosok Cen Sui Lan.
Salah satunya pujian dari Ustaz Jamaluddin Nur pimpinan Yayasan Hidayatullah Provinsi Kepri. Ia begitu salut dengan sosok Cen Sui Lan.
Cen Sui Lan, menurutnya, adalah seorang wakil rakyat yang garang di DPR RI, tetapi garing di Kepulauan Riau (Kepri).
“Yang menarik bagi saya, seseorang yang tiba-tiba datang dan dia punya keunggulan. Cen Sui Lan terkenal garang di DPR RI, tapi garing (lembut) di Kepri. dia luar biasa,” tutur ustaz Jamaluddin Nur, pada saat menghadiri malam menyambut Imlek 2023 bersama tokoh Perkumpulan Marga Tionghoa Batam dan tokoh masyarakat serta tokoh agama, di Hotel Aston Pelita Batam, Rabu (18/1/2023) lalu.
Selama bergaul dan mengenal Cen Sui Lan, lanjut Ustaz Jamaluddin Nur, dirinya telah beberapa kali menyambangi ke kediaman anggota DPR RI tersebut. Termasuk juga di lembaga pendidikan keagamaan Islam yang dikelolanya.
Dalam perjalanan, ada seorang ibu yang mulanya biasa-biasanya. Akan tetapi, tiba-tiba menjadi seorang anggota DPR RI. Sosok yang dimaksud ialah Cen Sui Lan.
“Kami tetap menjalin komunikasi dan hubungan. Keberadaan beliau ini adalah persoalan rasa. Saya tak pernah minta sesuatu kepada Bu Cen Sui Lan. Tiba-tiba, dia datang menawarkan program. Kami dapat MCK. Tahun kedua dapat MCK tahap kedua dan ambulans,” tuturnya.
Pujian dari Pimpinan Gereja HOG (House Of Glory) Batam Pdt Erwin Wijaya
Senada dengan Ustaz Jamaluddin Nur, Pdt Erwin Wijaya selaku pimpinan Gereja HOG (House Of Glory) Batam yang mempunyai ribuan jemaat di Batam, juga tak ragu memberikan testimoni terhadap figur seorang Cen Sui Lan.
Pdt Erwin Wijaya menyatakan Batam merupakan Kota Kunci. Menurutnya, masa depan Indonesia ada di Batam.
“Kita sangat beruntung menjadi warga Batam. Ke depan, Batam perlu dijaga keberlanjutannya dan Ibu Cen Sui Lan dipilih Tuhan untuk kita. (Cen Sui Lan) NKRI asli, milik semua agama dan suku,” sebutnya Pdt Erwin Wijaya.
Erwin Wijaya mengungkap, Cen Sui Lan telah bekerja dengan karya nyata. Walaupun belum lama, karyanya sudah nyata.
Pdt Erwin Wijaya menyebutkan beberapa contoh, seperti Rusunawa STT Real Batam, itu merupakan satu-satunya di Indonesia yang hasil perjuangan Cen Sui Lan dan sangat modern.
Tak hanya itu, lanjut dia, menjelang Natal 2022 yang lalu, sekira 250 pendeta juga memberikan kesaksian mengenai figur Cen Sui Lan.
“Walaupun kami belum mengenal langsung, tapi kehadiran karya-karyanya dapat kami rasakan,” sebut dia.
Saat itu, Pendeta Erwin beserta para pendeta lainnya dan hamba-hamba Tuhan sepakat, melanjutkan apa yang sudah dilakukan Cen Sui Lan.
“Dan sekarang, pada tahun 2024 tugas kita untuk memilih Bu Cen Sui Lan. Karena Tuhan sudah melihatkan kepada kita, karya nyata beliau,” tutupnya.