Jakarta, owntalk.co.id – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Doni Monardo menerima gelar kehormatan Doktor Honoris Causa dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Sabtu (27/3/2021). Gelar doktor kehormatan itu diberikan kepada Doni dalam bidang ilmu pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan.
“Syukur Alhamdulliah, pada pagi ini kita diberikan kesempatan dalam rangka untuk acara penganugerahan gelar Doktor Honoris Causa kepada Letjen TNI Doni Monardo,” ujar Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) Arif Satria saat memberikan sambutan dalam Sidang Terbuka Penganugerahan gelar Doktor Kehormatan Letjen TNI Doni Monardo yang disiarkan secara virtual IPB TV, Sabtu (27/3/2021).
Arif menyatakan, saat ini kita sedang dihadapkan komitmen global untuk mewujudkan sustainable development goals, dan komitmen ini harus dicapai pada 2030.
“Indonesia merupakan bagian yang harus turut konsisten mewujudkan langkah-langkah agar sustainable development goals bisa tercapai,” kata dia.
Baca Juga :
- PLN Batam Hadirkan Listrik Gratis untuk Warga Kurang Mampu di Empat Kelurahan
- PLN Batam dan Maxpower Resmikan Pengoperasian 50 MW PLTMG: Wujud Sinergi Energi Andal di Hari Listrik Nasional ke-80
- Warga NTT di Batam Sambut Gembira Bantuan Ambulans dari Gerindra Kepri
Namun, jelas dia, kita masih dihadapkan oleh tantangan besar yang harus dihadapi bersama yaitu terkait isu sumber daya alam dan lingkungan. Termasuk luas hutan yang berkurang, isu kelangkaan air dan kualitas air yang menurun, termasuk isu bencana alam.
Di tengah isu sumber daya alam dan lingkungan, kata Arif, apa yang dilakukan Doni Monardo dengan gagasan “emas biru, emas hijau” telah sukses menjadi peredam konflik di Kepulauan Maluku.
“Ini adalah sebuah langkah yang baik sekali dalam rangka untuk menciptakan stabilitas sosial dengan pengelolaan lingkungan dan sumber daya alam secara adil,” papar dia.
Halaman Selanjutnya…
