Jakarta, owntalk.co.id – PT Bio Farma (Persero) patok Rp72.500 hingga Rp145 ribu per dosis vaksin Covid-19.
Menurut Sekretaris Perusahaan Bio Farma Bambang Heriyanto rentang harga tersebut masih dapat berubah.
“Harga vaksin masih kami hitung, untuk perkiraan sementara estimasi US$5-US$10,” ujarnya, Selasa (22/7/2020) malam. Dilansir dari CNNIndonesia.
Bio Farma akan menguji klinis tahap ketiga vaksin penyakit covid-19 itu pada Agustus mendatang. Uji klinis ini diperkirakan berjalan selama enam bulan.
Sebanyak 2.400 vaksin diterima oleh Bio Farma pada 19 Juli 2020 lalu. Vaksin ini didatangkan dari Sinovac, perusahaan asal China. Setelah uji klinis selesai, Bio Farma akan mulai memproduksi vaksin.
“Tidak ada paten dalam kerja samanya,” imbuh Bambang.
Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir telah targetkan produksi vaksin virus corona dimulai pada kuartal I 2021 mendatang.
Bio Farma juga telah persiapkan fasilitas produksinya dengan kapasitas maksimal 250 juta dosis.
“Apabila uji klinis vaksin covid-19 tahap ketiga lancar, maka Bio Farma akan memproduksinya pada kuartal I 2021 mendatang,” jelasnya.