Polri Apps
banner 728x90

Tour de Bintan 2020 tetap Teragenda ditengah Isu virus Corona

Tour de Bintan 2020 tetap Teragenda ditengah Isu virus Corona
(Foto: Owntalk)

Bintan, owntalk.co.id – Meski beberapa negara di Asia sedang digempur isu virus corona, namun agenda wisata Tour de Bintan 2020 tetap dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditentukan. 

hal tersebut telah diagendakan oleh pemerintah setempat untuk menarik minat wisatawan manca negara agar berkunjung dan menikmati keindahan wisata di kepri. selain itu, berlansungnya kegiatan tersebut juga untuk membuktikan bahwa kepri terbebas dari virus corona. 

Stakeholder pariwisata di Bintan pun sudah menyatakan destinasi tersebut bebas virus corona.  “Bintan dan Kepri memberikan pengawasan ketat untuk menangkal virus corona masuk. Semuanya itu sesuai prosedur dan standard yang berlaku. Seluruh pintu masuk wisman diawasi secara ketat. Hasilnya tetap negatif,” tegas Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Riau Buralimar

 “Kami optimistis Tour de Bintan 2020 tetap meriah. Jumlah pesertanya banyak meski di luar negeri saat ini sedang ramai oleh virus corona,” lanjutnya. Oleh karena itu, Buralimar menghimbau publik untuk bergabung di Tour de Bintan 2020. Tour de Bintan 2020 yang diselenggarakan 27-29 Maret, kompetisi balap sepeda tingkat internasional, menyuguhkan daya tarik pariwisata di Kepri. 

Event ke-10 berstatus Gran Fondo World Series Union Cycliste Internationale (UCI) ini menghadirkan lima nomor dengan venue berbeda. 

Hari pertama pada Jumat (27/3/2020) untuk Individual Time Trial sepanjang 175 Km dilaksanakan di Plaza Lagoi, Bintan. Hari kedua pada Sabtu (28/3/2020) di Simpang Lagoi, Bintan diselenggarakan Gran Fondo Classic 146 Km dan Gran Fondo Challenge 85 Km. 

Hari ketiga pada Minggu (29/3/2020) untuk Gran Fondo Century 108 Km dan Gran Fondo Discovery 55 Km di Bintan Lagoon Resort. Pada tahun sebelumnya, Tour de Bintan diminati peserta domestik sampai mancanegara. Tahun 2019, jumlah peserta Tour de Bintan 9 persen lebih banyak daripada 2018. 

13 persen dari total jumlah peserta diikuti oleh pembalap wanita. Kuota peserta mancanegara tumbuh 4 persen dari tahun 2018, mencapai 1.116 nama dari 48 negara. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *