Meranti, Owntalk.co.id – Dalam rangka operasi Lilin Lancang Kuning, Wakil Bupati AKBP (Purn) H Asmar, bersama Wakapolres Kepulauan Meranti Kompol Robet Arizal SSos, Jumat (23/12/2022) pagi, melakukan pengecekan terhadap pos pengamanan Nataru (Natal 2022 dan Tahun Baru 2023).
Kegiatan yang berlangsung di Jalan Dorak Kecamatan Tebingtinggi tersebut ikut dihadiri Danramil 02 Tebingtinggi yang diwakili oleh Serma Agus Wibowo, para Pju Polres, dan Sekretaris Dinas Kesehatan Kepulauan Meranti Muhammad Sardi SKm.
Adapun rangkaian kegiatannya, yakni pengecekan personel, sarana dan prasarana di Pospam Dorak, serta menyaksikan video conference kesiapan pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 dari Polda Riau.
Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Andi Yul LTG SH SIK MH, melalui Wakapolres Kompol Robet Arizal mengatakan, bahwa tujuan dilakukannya pengecekan pos pengamanan dan pelayanan guna memastikan sejauh mana kesiapan personel serta segala kelengkapan untuk melaksanakan tugas.
“Pada pengamanan ops Lilin Lancang Kuning 2022, kita menurunkan sebanyak 250 personel gabungan yang terdiri dari TNI dan Polri, serta instansi Pemerintah Daerah lainnya,” ungkapnya.
Disebutkannya, jumlah pos pengamanan ada 2, yakni pos pengamanan di jalan Dorak dan pos pelayanan di pelabuhan Tanjung Harapan Selatpanjang.
“Selain itu, kita juga melaksanakan tugas rutin kepolisian seperti patroli dan pengamanan di tempat ibadah serta titik rawan lainnya untuk memastikan situasi berlangsung kondusif,” ujarnya
Wakapolres menuturkan, operasi Lilin ini dilaksanakan selama 11 hari, mulai dari tanggal 23 Desember 2022 sampai dengan 2 Januari 2023.
“Kita minta agar personel selalu waspada dalam setiap pelaksanaan tugas, khususnya pada pengamanan Nataru ini,” pesannya
Sementara itu, Wabup H Asmar di kesempatan itu menjelaskan jika pihaknya telah berkoordinasi dengan Polres dan TNI serta unsur yang terlibat untuk kesiapan pengamanan tersebut.
“Kita juga telah memploting personel untuk berjaga di sejumlah pos pengamanan, gereja dan titik tawan lainnya,” katanya.
Sambungnya lagi, bahwa di masing-masing pos pengamanan juga sudah ditempatkan personel gabungan, sarana dan prasarana penunjang.
Terkait dengan penumpang kapal di pos pelayanan Tanjung Harapan, pihak ikut mengantisipasi terjadinya over kapasitas, yakni berkoordinasi bersama KSOP dan KPLP.
“Dengan sinergritas seluruh pihak, kita berharap pengamanan Nataru nantinya dapat berjalan secara baik dan situasi kamtibmas dalam keadaan kondusif,” harapnya. (rilis/koko)