Batam, Owntalk.co.id – Salah seorang pria nekat menikam temannya karena merasa sakit hati. Pelaku berinisial HHB (39) mengaku gelap mata, karena kerap kali dimaki oleh rekannya berinisal J (26) yang bekerja sebagai supir angkot. Korban pun meregang nyawa usai ditikam pelaku dengan menggunakan sebuah gunting yang sudah dibawanya dari rumah.
Korban tewas ditempat di samping cucian motor dan mobil CISS Kecamatan Bengkong, Kota Batam, Senin (28/3/2022) malam.
Kapolresta Barelang, Kombes Pol Nugroho Tri N, mengatakan, pelaku merasa tersinggung dengan ucapan korban. Pelaku sakit hati karena sering dimaki-maki oleh korban
“Pelaku sakit hati karena sering dimaki-maki oleh korban,” ujar Kapolres didampingi Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Reza Tarigan dan Kasi Humas, AKP Tigor Sidabariba dan Kapolsek Bengkong, AKP Bob Ferizal saat konferensi pers di Mapolresta Barelang, Kamis (31/03/2022).
Lanjut Kapolres, berdasarkan pengakuan pelaku, sebelum kejadian tepatnya sekitar pukul 21.30 Wib mobil angkot yang dikendarai oleh korban mengalami pecah ban. Saat itu pelaku memberitahu korban agar dapat meminggirkan terlebih dahulu angkotnya, lalu kemudian diganti bannya. Namun, saran dari pelaku itu tidak dihiraukan oleh korban.
“Pelaku mendatangi korban, seketika korban langsung memukul pelipis daripada mata pelaku. Lalu terjadilah perkelahian diantara keduanya,” jelasnya.
Baca Juga :
- Makassar Darurat Banjir, Status Tanggap Darurat Ditetapkan
- Mahasiswa Batam Tuntut Keadilan atas Kekerasan di Rempang
- Polda Kepri Periksa Senpi Rutin, Jaga Profesionalisme dan Keamanan
Kapolres juga mengatakan, kemudian, melihat keduanya terlibat perkelahian masyarakat yang berada di lokasi kejadian melerai keduanya. Pelaku pun akhirnya pergi meninggalkan korban. Sebelum pergi meninggalkan korbannya, pelaku mengatakan akan kembali lagi usai dia mengantarkan penumpang yang ada diangkotnya.
“Pelaku ini juga sebagai supir angkot, sama seperti korbannya,” katanya.
Baca Selanjutnya…