Batam, Owntalk.co.id – Komunitas Keluarga Muda Ome Buyaq Batam (KMOB) menggelar Anniversary ke-3, bertempat di kawasan Baloi Kolam, RT 09, RW 016, Batam, Kepri, Sabtu, (23/01/2021).
Komunitas ini merupakan sub dari Ikatan Keluarga Besar Kedang Batam (IKBK) dan juga Ikatan Keluarga Uyelewun (IKU) yang mana KMOB merupakan kumpulan anak muda dari Kedang, Kabupaten Lembata yang saat ini berdomisili di kota Batam.
KMOB saat ini memilki 120 anggota yang berasal dari dua kecamatan yakni Kecamatan Buyasuri dan Kecamatan Omesuri, Kabupaten Lembata, NTT.
Keberadaan KMOB ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat terutama kaum muda untuk selalu melakukan hal-hal positif, jauh dari narkoba dan selalu membantu sesama yang bersifat sosial.
Pada momen ini, mereka merayakan ulang tahun dengan menggelar sejumlah kegiatan diantaranya pembacaan puisi, pentas seni dolo, joget serta kuis tebak video yang diikuti oleh anggota komunitas KMOB serta para tamu undangan.
Turut hadir dalam kegiatan itu, Ketua terpilih IKU Lukas Apelabi, Pengurus PK-NTT Kayus, Petua dari Kedang Wempi, ketua KBF, Ketua IKH, Ketua REMAS, Ketua Walangsawa serta beberapa tamu undangan lainnya.
Acara HUT KMOB Batam ke 3 ini sengaja kita gelar di Baloi Kolam dengan tujuan untuk mempererat silaturahmi antar sesama anggota KMOB Batam, serta memperkenalkan KMOB kepada warga setempat khususnya dari Kedang, Lembata, NTT.
Perjalanan KMOB selama tiga tahun ini sudah berjalan sukup baik, anggota KMOB semuanya kompak, kami siap melangkah kedepan dengan rasa optimisme,” ujar Ketua KMOB Ronnye Lodo Laleng.
Ia mengatakan, pengurus KMOB dan anggotanya rutin menggelar pertemuan, sekadar untuk kumpul-kumpul dengan tujuan untuk mengetahui curahan hati para anggota dan untuk mendekatkan diri lebih akrab lagi antara pengurus dan anggota.
“Biasanya kami lakukan sekali dalam sebulan untuk mempererat tali silaturahmi,” ujarnya.
Pada perayaan ulang tahun ketiga ini, KMOB ingin menghilangkan anggapan masyarakat tentang komunitas yang suka mabuk-mabukan dan selalu melakukan hal-hal tidak senono untuk anak muda.
“Untuk itu tugas kami kedepan ingin mengubah mindset atau tanggapan miring masyarakat khususnya warga Kedang yang berdomisili di Kota Batam.
Dengan keberadaan KMOB ini kami ingin membuktikan kerja nyata dan akan mengedepankan kegiatan sosial serta menjadi salah satu komunitas yang jauh akan kejahatan dengan cara melaksanakan kegiatan positif berupa baksos serta rutin mengedukasi kepada masyarakat Batam,” kata Ronnye.
Di tempat yang sama, Ketua terpilih IKU Lukas Apelabi mengapresiasi kekompakan KMOB tersebut.
“Kegiatannya sangat bagus memotivasi para pemuda anggota KMOB untuk senantiasa kompak dalam kegiatan semacam ini, kami akan selalu support KMOB menjadi Organisasi yang hebat untuk anak-anak muda Kedang yang ada di Batam,” ujar Lukas.
Ia berharap untuk tetap berkembang, kegiatan dari para anggota dan pengurus KMOB harus rutin dilakukan pertemuan.
Hal ini dilakukan agar terciptanya keharmonisan dan kekompakan antar anggota dan pengurus.
“Kalau bisa KMOB juga bersinergi dengan ormas atau organisasi kepemudaan lainnya. Semoga kedepan KMOB selalu berjalan lancar,” ujar Lukas. (Ron).