Batam  

Baksos di Bulang dan Galang, Iman Sutiawan Terima Aspirasi Soal Sulitnya Listrik dan Pembangunan Jembatan Penghubung

Ketua DPRD Kepri Iman Sutiawan berfoto bersama masyarakat Bulang Kebam

Batam, Owntalk.co.id – Ketua DPRD Kepri Iman Sutiawan kembali merajut asa di wilayah hinterland kota Batam. Selain itu, Partai Gerindra juga menggelar Bakti Sosial (Baksos) di wilayah Bulang Kebam dan Pulau Panjang, Kecamatan Galang. Sekitar 2000 paket sembako dibagikan untuk dua kecamatan tersebut.

Kedatangan Ketua DPD Partai Gerindra Kepri tersebut juga disambut antusias oleh masyarakat yang ada di Bulang Kebam dan Pulau Panjang. Kegitan tersebut berlangsung pada Jumat (24/10/2025).

Ketua LPM Bulang Kebam, Raja Helmi Putra menuturkan, masyarakat pulau dari dulu menantikan pembangunan jembatan Penghubung Antar Pulau. Lalu, soal listrik juga menjadi kendala utama yang di hadapi masyarakat.

Ketua DPRD Kepri Iman Sutiawan saat menyerahkan Paket sembako ke Masyarakat

“Kami berharap kedatangan ketua DPRD Kepri ke pulau ini bisa membawa hal positif untuk masyarakat. Karena di bulang kebam kami sedang menantikan pembangunan jembatan penghubung dan Aliran listrik bisa 24 jam di pulau Bulang Kebam ini,” ungkapnya.

Hal senada juga di sampaikan oleh Tokoh Masyarakat Pulau Panjang, Suhada mengatakan, untuk listrik di pulau panjang hanya aktif dari jam 6 sore hingga jam 11 malam. Hal ini tentunya membuat masyarakat pulau Panjang sulit dalam melakukan aktivitasnya.

“Kendala utama di pulau panjang masih soal listrik. Jadi hal tersebut membuat aktifitas masyarakat menjadi terhambat. Apalagi saat hari besar seperti bulan suci ramadhan,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kepri Iman Sutiawan mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti aspirasi warga di kedua Kelurahan tersebut. Kata dia, untuk pembangunan jembatan ini, ia akan menganggarkannya melalui dana pokir paling lambat tahun 2028.

Ketua DPRD Kepri Iman Sutiawan berfoto bersama masyarakat Pulau Panjang

“Sebelumnya saya sudah pernah surati pemerintah pusat mengenai ini, dan juga sudah bicarakan sama pak Amsakar dan ibu Li Claudia semuanya merespon baik. Saya berjanji kalau 2026 belum dibangun, saya pastikan 2027 dan paling lambat 2028 sudah dibangun dengan pokir saya,” ujarnya.

Mengenai listrik, ia usahakan tahun 2026 sudah 24 jam hidup. Seperti di pulau Pemping listrik sudah 24 jam dan gratis berkat kerjasama dari pemerintah kota Batam dengan PLN Batam.

“Kenapa listrik pulau Pemping bisa gratis dan hidup 24 jam, karena PLN Batam berikan subsidi ke masyarakat disana. Dan mari kita doakan pak Amsakar dan bu Li Claudia diberikan kesehatan,” pungkasnya Iman yang diaminkan masyarakat pulau.

Exit mobile version