Shenzen, Owntalk.co.id – Tim Nasional Indonesia U-20 harus menerima kenyataan pahit. Kekalahan 1-3 dari Uzbekistan pada Minggu (16/2/2025) di Shenzen Youth Football Training Base Centre Stadium memastikan langkah Garuda Muda terhenti di fase grup Piala Asia U-20 2025.
Gol semata wayang Indonesia dicetak oleh Jens Raven di menit ke-23, tak mampu membendung gempuran tim berjuluk The White Wolves.
Dua kekalahan beruntun – sebelumnya takluk 0-3 dari Iran – membuat Indonesia dipastikan gagal melaju ke babak delapan besar. Uzbekistan dan Iran kini kokoh di puncak klasemen Grup C dengan enam poin, sementara Indonesia masih terpuruk di dasar tanpa poin.
Usai pertandingan, kapten tim, Dony Tri Pamungkas, menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia atas kegagalan ini.
“Saya mewakili tim menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah mendukung kami. Sekali lagi mohon maaf karena perjuangan kami berakhir dan gagal melaju ke babak delapan besar,” ujarnya dengan nada menyesal.
Dony menambahkan bahwa tim akan tetap berjuang maksimal di laga terakhir melawan Yaman pada Rabu (19/2/2025) mendatang, berharap dapat meraih kemenangan sebagai penutup perjuangan.
Sementara itu, bek Muhammad Iqbal Gwijangge melihat kekalahan ini sebagai pelajaran berharga.
“Pengalaman yang bagus untuk kami bermain di turnamen ini. Kami masih memiliki satu pertandingan lagi sebelum ini berakhir,” katanya.
Iqbal mengakui keunggulan Uzbekistan, namun tetap optimis menatap laga terakhir.
Pertandingan terakhir melawan Yaman akan menjadi kesempatan bagi Garuda Muda untuk menunjukkan semangat juang dan memperbaiki penampilan sebelum mengakhiri kiprah mereka di Piala Asia U-20 2025.