Lingga, Owntalk.co.id – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Lingga mengumumkan pemangkasan anggaran kerjasama dengan media massa sebesar Rp 300 juta.
Pengurangan ini menjadi pukulan bagi perusahaan media yang selama ini menjalin kerjasama dengan Pemkab Lingga melalui Diskominfo.
Melalui Kepala Bidang (Kabid) Informasi dan Komunikasi Publik (IKP), Rudi Hermawan, S.H., menyampaikan informasi ini kepada awak media di sela acara pengundian nomor urut pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati di Aula Kantor Bupati Lingga, Senin (23/9/2024) lalu.
“Maaf, untuk pemasangan iklan atau banner tidak ada lagi karena kami terkena rasionalisasi akibat defisit anggaran,” ujar Rudi.
Diskominfo Lingga selama ini bekerja sama dengan lebih dari 100 media massa, baik cetak, online, maupun elektronik.
Namun, anggaran sebesar Rp 1,2 miliar yang dialokasikan untuk kerjasama media pada 2024 kini sudah habis, setelah adanya pemangkasan anggaran sebesar Rp 300 juta.
“Karena rasionalisasi ini, kami tidak bisa lagi melanjutkan beberapa kerjasama,” lanjut Rudi.
Akibatnya, sejumlah perusahaan media yang sebelumnya bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Lingga terancam kehilangan sumber pendapatan dari kerjasama tersebut.
Sejak beberapa bulan terakhir, Diskominfo Lingga jarang memberikan orderan iklan atau banner kepada media, yang biasanya menjadi bentuk kerjasama yang terjalin.
“Kerjasama yang terjalin di Kominfo selama ini dengan media itu disesuaikan dengan orderan, biasanya berupa iklan. Jadi bukan berita liputan,” jelas Rudi kepada Owntalk.co.id beberapa waktu lalu pada Sabtu, (06/07/2024).
Dengan adanya pemangkasan anggaran ini, kejelasan tentang kerjasama di masa mendatang menjadi tanda tanya bagi perusahaan media, yang sangat bergantung pada anggaran dari Pemkab Lingga.