Kepri Diharapkan Jadi Kontributor Utama untuk Mencapai Target Wisman 2024

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno. (Dok; Kemenparekraf)

Jakarta, Owntalk.co.id – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno berambisi menjadikan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) sebagai penyumbang signifikan untuk mencapai target jumlah wisatawan mancanegara (wisman) pada 2024.

Menurut Sandiaga, Kepri diharapkan mampu menyumbang 25 persen dari total target kunjungan wisman yang dicanangkan nasional, yakni 14-16 juta kunjungan sepanjang tahun 2024.

“Hari ini saya melihat antusiasme dari para pelaku dan pemangku kepentingan sektor parekraf di Batam, Kepri ini. Sebab tahun ini target jumlah kunjungan wisman sudah kita lalui 1,5 juta. Outlook-nya untuk target tahun 2024-2025 jumlah kunjungan naik mencapai 25 persen atau 3 juta kunjungan dari total target 14-16 juta jumlah kunjungan wisman,” ujar Sandiaga.

Menparekraf mengungkapkan optimisme terhadap pencapaian target tersebut, merujuk pada fakta bahwa pada tahun 2019, jumlah kunjungan wisman ke Kepri hampir mencapai 3 juta.

Selain itu, dalam kurun waktu tahun 2023, grafik kunjungan wisman mengalami peningkatan signifikan menjadi 1,5 juta kunjungan, meningkat dari 785 ribu kunjungan pada tahun 2022.

Meskipun sebelumnya, pariwisata Kepri mengalami dampak negatif akibat pandemi COVID-19, terutama sebagai salah satu penyumbang pendapatan asli daerah (PAD) terbesar.

“Untuk mencapai target yang hampir menembus angka 3 juta kunjungan wisman pada tahun 2019, maka kami akan melakukan beberapa inovasi, adaptasi, dan kolaborasi,” tambah Sandiaga.

Menparekraf juga mengimbau para pemangku kepentingan sektor parekraf Kepri untuk memanfaatkan momentum tahun baru dalam mencapai target yang ditetapkan pemerintah.

Ia menunjukkan keyakinannya terhadap kekuatan dan kecepatan pemulihan pariwisata Kepri pasca pandemi.

Pada tahun 2024, Menparekraf berkomitmen untuk mendukung peningkatan kunjungan wisman ke Kepri dengan menggencarkan promosi, memperluas interkoneksi, dan menggelar agenda wisata bertaraf internasional di daerah tersebut.

Selain itu, usulan pembebasan tarif visa kunjungan (VoA) wisman yang diajukan Pemprov Kepri juga sedang dalam proses di Kementerian Keuangan, dengan harapan dapat meningkatkan kunjungan wisman.

“Pariwisata di Kepri ini punya potensi besar untuk mendongkrak kunjungan wisman Indonesia 2024, termasuk sektor ekonomi kreatifnya yang mampu menciptakan banyak lapangan kerja baru bagi masyarakat,” ungkapnya.

Menparekraf juga mendukung penurunan biaya tiket kapal feri yang masih dalam proses koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan pariwisata.

Ia menegaskan perlunya peningkatan kualitas wisman melalui atraksi, event, produk wisata, dan potensi golf di Batam dan Bintan agar dapat memberikan dampak positif bagi para UMKM di sektor parekraf.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *