Bintan, Owntalk.co.id – Dalam suasana pagi tahun baru 2024, Gubernur Ansar Ahmad dan Menteri Pariwisata serta Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno, bersama-sama menyambut kedatangan wisatawan manca negara (wisman) pertama di Pelabuhan Bandar Bentan Telani, Lagoi, Kabupaten Bintan.
Senin (1/1/2024) pagi menjadi saksi kehangatan penyambutan ini, dihadiri oleh sejumlah tokoh termasuk Bupati Bintan Roby Kurniawan, Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, dan sejumlah pejabat lainnya.
Suasana semakin memikat ketika Menparekraf Sandiaga Uno dan Gubernur Ansar Ahmad, bersama Bupati Bintan Robby Kurniawan, menyemarakkan acara dengan mengalungkan bunga dan menaruh tanjak pada kepala para tamu kehormatan.
Dalam sambutannya, Menparekraf menyebut Kepulauan Riau sebagai Provinsi dengan kunjungan wisman terbanyak ketiga di Indonesia, dengan destinasi wisata unggulan seperti Lagoi Bay, Treasure Bay, Pantai Trikora, dan berbagai tempat menarik lainnya.
Menteri Sandiaga Uno juga memberikan harapan besar terkait usulan bebas visa kunjungan yang sedang berada di meja Menteri Keuangan, sembari berharap akan menjadi kado istimewa untuk Kepulauan Riau.
“Semoga bisa terwujud sehingga menjadi kadio tahun baru untuk Kepulauan Riau,” ujar Sandiaga Uno.
Gubernur Ansar Ahmad turut membagikan optimisme mengenai perkembangan pariwisata Kepulauan Riau, mencatat kunjungan wisman hingga Oktober 2023 telah mencapai lebih dari 1,2 juta dan diperkirakan akan terus bertambah hingga akhir tahun 2023, melebihi angka 1,5 juta menurut data Badan Pusat Statistik.
“Kita bersyukur karena pariwisata Kepri telah revival (membaik) dan berharap tidak ada lagi turbelensi ekonomi. Semoga pariwisata Kepri bisa terus meroket,” pungks Ansar.
Beliau mengakhiri dengan menyampaikan harapan agar pariwisata Kepri terus meroket, mencatat bahwa kunjungan wisman tertinggi sebelumnya terjadi pada tahun 2019 dengan lebih dari 2,967 juta kunjungan.
Gubernur Ansar Ahmad juga mengungkapkan langkah strategis yang diambil, termasuk meminta PT Bintan Resort Cakrawala untuk membuka pelayaran ke Johor, Malaysia, guna memudahkan akses bagi para wisatawan.
“Mungkin satu sampai dua trip saja dulu dalam satu hari, karena teman-teman di Johor, meminta seperti itu karena jika melalui Singapura biaya perjalanan cukup mahal dan perjalanan yang panjang,” ungkap Ansar.
Dengan indikator positif seperti Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang membaik dan pertumbuhan ekonomi yang mengesankan, Gubernur yakin Kepulauan Riau memiliki daya tarik kuat untuk terus meningkatkan kunjungan wisman dan menjadi salah satu lokomotif ekonomi Indonesia yang membanggakan.