Lingga, Owntalk.co.id – Setelah melakukan audiensi dengan Kepala Unit Pelayanan Pelanggan (ULP) PLN Dabo Singkep pada (6/11), Perhimpunan Peduli Listrik (Perpat) Kabupaten Lingga terus mengawal dan berkoordinasi dengan PLN untuk menemukan solusi jangka pendek terhadap permasalahan listrik yang mengganggu penerangan di ibu kota kabupaten Lingga.
Ketua Perpat, Fran Wijaya, secara langsung berkoordinasi dengan Kepala PLN Dabo Singkep untuk mendatangkan mesin rental dari Kota Batam.
Mesin tersebut diestimasi akan tiba di ibu kota Daik Lingga pada hari Senin, 13 November 2023, menurut informasi dari Kepala PLN.
Fran mengapresiasi upaya Kepala PLN dan Sekretaris Daerah (Sekda) Lingga yang terlibat langsung dalam koordinasi dengan Kepala PLN Tanjungpinang.
Meski memberikan toleransi atas upaya tersebut, Fran menegaskan bahwa jika komitmen yang disampaikan oleh Kepala PLN Dabo Singkep tidak dapat dipertanggungjawabkan, Perpat Kabupaten Lingga akan menggelar aksi unjuk rasa besar-besaran di kantor PLN Sub Daik Lingga atau kantor PLN Dabo Singkep.
Meskipun Perpat sebelumnya memberikan toleransi dan telah dua kali menunda rencana unjuk rasa, Fran menegaskan bahwa tidak akan ada lagi toleransi jika keterlambatan mesin PLN menjadi alasan untuk meredam kekhawatiran masyarakat di Daik Lingga.
Perpat juga meminta DPRD Kabupaten untuk terus mengawal agar mesin PLN yang dijanjikan dapat tiba tepat waktu di Daik Lingga dan dapat segera difungsikan.