Batam, Owntalk.co.id – Kepala Bagian Kesejahreaan Rakyat (Kesra) Pemko Batam, Mahlil enggan membeberkan nama-nama tokoh masyarakat yang akan berangkat Umroh pada 9 November 2022 mendatang.
Meskipun dirinya mengakui bahwa perjalanan umroh tersebut dibiayai menggunakan Anggaran Perbelanjaan Daerah (APBD), namun Mahlil menyebut akan berkordinasi dengan Asisten satu Pemko Batam mengenai penyerahan nama-nama itu.
” Saya harus berkoordinasi dengan pimpinan saya dulu, Asisten satu pemko Batam mengenai pemberian nama-nama tersebut,” kata Mahlil pada Owntalk. Selasa, (2/11).
Pun demikian juga dengan Kepala Dinas Kominfo kota Batam, Azril Apriansyah. Dia meminta agar untuk nama-nama tokoh masyarakat yang mengikuti perjalanan umroh dengan pemko Batam itu diminta ke kabag Kesra.
“Kalau nama-nama mungkin bisa langsung ke Kesra yang menangani,” tuturnya.
Sebelumnya, Kadis Kominfo Batam, Azril Apriansyah melalui rilis pemberitaan yang dikirimkan ke Kantor Berita Owntalk menyebut walikota Batam menginisiasi pemberangkatan 80 orang yang disebut tokoh masyarakat untuk menjalankan ibadah umroh.
80 tokoh masyarakat tersebut akan bertolak dari Batam menuju tanah suci pada 9 November 2022 mendatang.
Disebut Azril dalam rilis tersebut, 80 orang orang yang akan berangkat Umroh itu merupakan tokoh masyarakat kota Batam yang berjasa dalam pembangunan.
“Sebagai apresiasi atas peran dan jasa sejumlah tokoh masyarakat dalam pembangunan,” tulis Azril dalam rilis tersebut yang disadur Owntalk, Senin, (31/10).
Masih dalam rilis yang sama, Kepala Bagian Kesra Setdako Batam, Mahlil, menjelaskan bahwa program umroh merupakan gagasan Walikota Batam sebagai bentuk penghargaan untuk tokoh masyarakat Kota Batam kembali dilaksanakan tahun ini setelah dua tahun (2020-2021) tidak bisa dilaksanakan akibat pandemi covid-19.
“Kegiatan Umroh ini sudah dimulai sejak tahun 2018 dan 2019 dengan memberangkatkan sejumlah tokoh masyarakat yang memberikan kontribusi untuk pembangunan Kota Batam, ” ungkapnya dalam rilis tersebut.