Sulitnya Layanan Air Bersih di Sagulung, Pemerintah Kota Batam Harus Bertanggungjawab

Batam, Owntalk.co.id – Terkait sulitnya layanan air bersih yang dirasakan masyarakat di Kecamatan Sagulung dalam setahun terakhir bukan semata kesalahan pengelolaan saja. Tapi juga disebabkan tidak adanya roadmap pengelolaan air yang baik dari pemerintah kota Batam dan Badan Pengusahaan (BP) Batam.

“Mereka harus bertanggungjawab atas kesulitan yang dirasakan warganya,” demikian disampaikan Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Riau, DR H Irwansyah SE MM, Selasa, 31 Mei 2022.

“Terkait sulisnya air bersih ini pemerintah tidak boleh lepas tangan. Mereka harus bertanggungjawab. Amburadulnya pelayanan di bawah menandakan bahwa tidak ada kesiapan yang baik dari pemerintah terkait pemenuhan fasilitas penunjang untuk distribusi air besih,” ujarnya.

Dijelaskan Irwansyah, setiap kali agenda reses dan bertemu masyarakat kawasan Sagulung, pihaknya sangat sering mendengar keluhan soal air bersih. Rata-rata masyarakat mengeluhkan aliran airnya mati dan hanya hidup saat tengah malam, itupun dengan terbatas.

“Saya tidak tahu ada apa ini, kenapa persoalan begitu lama seolah dibiarkan berlarut-larut tanpa ada penyelesaian. Sedangkan jumlah penduduk kian bertambah, mestinya ada kesiapan,” jelasnya.

Kebutuhan air bersih adalah kebutuhan vital. Untuk itu, kata Irwansyah, harusnya isu ini menjadi attensi pemerintah yang konon katanya masih sibuk membangun infrastruktur kota.

“Masyarakat itu butuh air, jadi jangan sibuk bangun jalan saja, pikirkan juga bagaimana membangun istalasi yang baik untuk distribusi air ke warga,” terang Irwansyah. (Ril)