Jakarta, Owntalk.co.id – Usai menjadi sorotan terkait kasus ujaran kebencian “Allahmu Lemah” dan ditangkap oleh polisi hingga mendekam di Rutan Bareskrim Polri, Ferdinand Hutahaean menuliskan surat permohonan maaf.
Surat tersebut dititipkan kepada kawan-kawan media dengan ditujukan kepada masyarakat warga negara Indonesia.
Melalui surat itu, Ferdinand meminta maaf kepada tokoh agama atau masyarakat yang merasa tersakiti atas cuitannya tersebut.
Ia mengaku sebagai seorang muslim tiada lagi tempat berlindung kecuali Allah SWT dan memohon bimbingan untuk menjadi lebih baik.
Baca Juga :
- Muscab FORKI Karimun: Wiyono Terpilih Sebagai Ketua Umum Periode 2025-2030
- Ruang Terbuka Hijau yang Dikelola PT Timah Untuk Mendukung Gaya Hidup Sehat
- PT Timah Serahkan Bantuan untuk Renovasi Lapangan Voli di Bangka Selatan
Berikut isi lengkap surat permohonan maaf yang ditulis Ferdinand Hutahaean dibalik jeruji besi.