Amirullah menambahkan, sebelum pendataan seluruh PO dan sejumlah supir angkutan umum telah menyetujui kesepakatan tersebut, bahkan pihak PO sendiri melakukan pemutihan dengan menghapus semua bentuk iyuran tahun-tahun.
“Langkah ini guna memberi keringanan bagi para pemilik dan supir angkutan umum,” tambahnya.
Sementara itu, Agung pemilik Oplet mejelaskan mengaku sangat setuju dengan program Organda dalam menertibkan semua angkutan umum yang ada di Karimun.
“Saya sangat setuju, makanya oplet saya disemprot merek dan nomor urut sebagai tanda anggota,” terang (Koko)