Jakarta, Owntalk.co.id – Warganet tengah heboh dengan video yang sedang viral, dimana dalam video tersebut menampakkan kerumunan dan dugaan pelanggaran protokol kesehatan.
Dugaan pelanggaran protokol kesehatanitu terjadi saat gelaran pengukuhan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) NNT pada Jumat 27 Agustus 2021 lalu.
Pengukuhan tersebut digelar di Pantai Wisata Otan, Kecamatan Semau, Kabupaten Kupang, dan turut dihadiri Gubernur NTT.
Tampak dalam pesta meriah tersebut para pejabat bernyanyi dan berjoget tanpa menerapkan protokol kesehatan. Salah satu yang terlihat ikut bernyanyi adalah Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo.
Baca Juga :
- Wali Kota Batam: Kegiatan Sosial LPM Tanjung Uncang Jadi Inspirasi untuk Kelurahan Lain
- Kuasa Hukum Intan Nilai Pernyataan PH Roslina Upaya Mengaburkan Fakta
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik Jelaskan Penyesuaian Tarif Listrik untuk Jaga Keberlangsungan Energi
Fransiskus menyanyi tanpa menggunakan masker, hal itu turut menuai kritikan publik. Pasalnya beberapa waktu lalu seorang warga Sikka dipukuli oleh petugas gabungan Satgas Covid-19 hanya karena telat menutup warung saat penerapan jam malam dimasa PPKM.
Yang membuat semakin miris ialah, hingga saat ini kasus warga bernama Emanuel Manda yang dipukul hingga mengalami luka sobek di bagian pelipis itu beum mendapati kejelasan. Belum ada anggota Satgas Covid-19 yang ditetapkan sebagai tersangka.