Karimun, Owntalk.co.id – Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Karimun sebanyak 120 orang dipindahkan, karena mereka di evakuasi di lokasi karantina terpadu di SMP 2 Tebing (Binaan), Sabtu (29/05/2021).
Saat wawancara usai Apel Siaga Percepatan Penaganan Covid-19, Bupati Karimun menyampaikan, hal ini dilakukan agar kondisi kesehatan para pasien terkonfirmasi positif Covid-19 lebih mudah di pantau oleh tenaga kesehatan.
“Pada tanggal 28 kemarin ada penambahan 164 kasus aktif, dan pada hari ini sebanyak 120 kita evakuasi ke lokasi karantina di SMP 2 (Binaan),” ujarnya.
Bupati menuturkan 209 kasus positif didaerahnya yang sudah menjalani isolasi tidak isolasi ketempat tersebut.
Mereka akan tetap isolasi mandiri di rumah, karena mereka sudah memasuki tahap penyembuhan,” tuturnya
Baca Juga :
- Endipat Inisiasi Tumbuh Kembang Koperasi Merah Putih di Kepri, Komitmen Gandeng Pemerintah Pusat untuk Percepatan
- Seleksi Menuju Porprov Kepri 2026, 200 Atlet Ikuti Kejuaraan Karate Se-Kabupaten Karimun
- Hadiri Natal Bersama Jemaat GBI, Ketua RT 005 Telaga Rindu Ajak Warga Jaga Kerukunan
Pada kesempatan yang sama ketua Harian satgas H.M Firmansyah mengatakan telah menyiapkan berupa sembako untuk pasien Covid-19 yang di karantina terpusat.
“Sudah disiapkan sembako bagi pasien yang kurang mampu dan saat ini sedang dilakukan pendataan agar tepat sasaran,” katanya.
Kasus Covid-19 di Karimun tanggal 28 mei 2021, selain penambahan 164 kasus aktif, ada juga penambahan 12 kasus sembuh, dan yang meninggal 3 kasus.
Total konfirmasi kasus positip total 1.109 orang dengan rincian 427 pasien positif, 730 pasien sembuh dan 33 meninggal dunia. (*)
