Jakarta, Owntalk.co.id – Ditengah ancaman pandemi Covid-19 yang tak kunjung reda, India telah melaporkan adanya serangan infeksi jamur hitam langka yang mematikan. Infeksi jamur tersebut dinamakan mukormikosis dengan tingkat kematian 50 persen.
Hingga Minggu (23/5) sudah terdapat 8.800 kasus infeksi jamur hitam yang menyerang. Para dokter India mengatakan kasus jamur hitam ini juga menyerang pasien Covid-19, karena tak lepas kaitannya dengan steroid, obat yang digunakan untuk Covid-19. Penderita diabetes juga dikabarkan berisiko tinggi terinfeksi jamur hitam ini.
Kepala departemen kedokteran Rumah Sakit Maharaja Yeshwantrao, dr VP Pandey, mengungkapkan pasien yang terinfeksi jamur hitam ini jika salah penanganan bisa menyebabkan kematian.
“Infeksi jamur hitam sekarang menjadi lebih menantang daripada Covid-19. Jika pasien tidak dirawat tepat waktu dan tepat, maka angka kematian bisa naik hingga 94 persen. Biaya pengobatan mahal, dan pasokan obat-obatannya terbatas,” Kata dr. Pandey.
Tak hanya jamur hitam, pada senin (24/5) melalui Hindustan Times, India juga melaporkan terdapat 7 kasus baru yang terinfeksi jamur putih di rumah sakit Ghaziabad.
Tujuh pasien yang telah terinfeks aspergillosis invasif atau umumnya dikenal sebagai jamur putih diketahui merupakan pasien covid yang telah sembuh.
“Aspergillosis invasif atau jamur putih merupakan komplikasi pasca-covid di mana infeksi masuk ke paru-paru dan menyebabkan pneumonia,” kata dr. BP Tyagi, seorang ahli bedah senior THT.
“Sedangkan jamur hitam mengambil jalur yang berbeda dan menuju ke sinus, mata, dan selanjutnya ke otak,” lanjut dr. BP Tyagi.
Baca Juga :
- Mobil Sehat PT Timah Datangi Desa Ibul
- Puluhan Mahasiswa Polman Babel Datangi PT Timah
- PT Timah Gelar Seminar Mensukseskan Anak Berkebutuhan Khsusus Bagi Orang Tua Siswa SLBN Koba
Penyebab infeksi pada pasien yang terkena jamur putih ini diketahui sama penyebabnya dengan jamur hitam. Dalam hal ini, obat steroid yang telah diberikan selama pengobatan Covid-19 menyebabkan imunitas rendah.
“Ini banyak ditemukan pada pasien diabetes. Sementara jamur hitam dapat dioperasi dan dikeluarkan dari mata dan sinus, jamur putih hanya memiliki satu cara pengobatan – melalui suntikan karena – bagian paru-paru tidak dapat dikeluarkan.”
“Sementara pasien diberikan suntikan Amphotericin, mereka yang menderita jamur putih juga diberi suntikan dan tablet posaconazole, sebagai tambahan. Tujuh pasien yang menderita jamur putih memiliki gejala ringan hingga sedang,” tambah Dr Tyagi. (Ir)