Karimun, Owntalk.co.id – Sehubungan dengan ujian kenaikkan tingkat (UKT) Taekwondo Indonesia (TI) Kepri yang di laksanakan setiap 4 bulan sekali masing-masing dojang (perguruan) di Karimun telah mempersiapkan dirinya, Senin (02/11).
Pengurus TI kepri, Master Kosasi sumarli, di dampingi sabeum Nim Azhari, menuturkan, perihal pelaksanaan ujian kenaikkan tingkat di masa pandemi Covid-19 saat ini cukup hanya mengirimkan Video ke pemprov dari tiap tiap dojang melalui sabelumnya, agar dapat di nilai apakah layak lulus atau tidak lulus nya peserta.
“Kali ini ujiannya di ikuti oleh para peserta dengan mengirimkan video dan nantinya akan dinilai oleh para penguji,” ungkapnya.
Saat ini ada ada 2 dojang (perguruan) Yang mengikuti ujian kenaikkan tingkat kali ini yaitu, dojang Nilam Sari dengan peserta ujian sebanyak 13 siswa dan dojang vidiasasana sebanyak 9 siswa.
Lanjut kosasi, Karena Di masa pandemi Covid-19 saat ini ada beberapa dojang yang tidak mengikuti ujian, pihaknya berharap di ujian yang akan datang anak taekwondo yang lain dapat mengikutinya, dan semoga Covid-19 ini secepatnya berlalu.
“Kami berharap di ujian mendatang para perguruan yang tidak ikut, bisa mengirim anaknya di ujian mendatang, semoga wabah Covid-19 saat ini cepat berlalu,” katanya.
Berlangsungnya ujian sabuk di lakukan kepada siswa, sesuai dari aturan Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) Dengan semangkin tinggi tingkatanya akan tercipta karakter kepemimpinan yang beradap. (Koko)
Editor : Haykal