ACEH UTARA, Owntalk.co.id – Menyambut tahun baru islam 1 Muharram yang bertepatan pada tanggal 01 September 2019, santriwan dan santriwati yang tergabung dalam Ostra dan Ostri Dayah (Pesantren) syamsuddhuha menggelar perlombaan.
Perlombaan itu digelar setiap tahun untuk memperingati hari besar islam dan diikuti oleh santriwan dan santriwati dalam dua tingkat, yaitu Tsanawiyah dan Aliyah. Minggu, (01/09) malam.
Acara tersebut dihadiri oleh Pembina Yayasan, perwakilan alumni, dan para wali santri. Lomba itu sendiri meliputi beberapa cabang, diantaranya; Fahmil Qur’an, MTQ, Pidato 3 Bahasa (Arab, Inggris, Indonesia), Drama Bahasa, Mus vois, Khat, History Style, Hapal bit Mantiq, Syarhil Quran, dan Nasyid Acapela.
Tgk. Ahmadi, Plh Pimpinan Dayah Syamsuddhuha menyampaikan ulasannya dalam pembukaan acara tersebut. Dalam sambutannya beliau berharap penyambutan Muharam ini bisa menjadi motivasi menghijrah diri ke arah yang lebih baik dan tidak menjadi hanya serimonial saja.
“Dengan adanya kegiatan ini, semoga kita ke depan bisa menjadi lebih baik lagi,” Ucapnya kepada media Owntalk.
Selanjutnya, Ketua panitia Muhammad Khalis, menyampaikan bahwa sebenarnya perlombaan tersebut rencananya akan diadakan setingkat provinsi dengan mengundang dari beberapa dayah terpadu dan dayah modern dari kabupaten lain. Tapi Karena kondisi dan hal lainya. maka diadakan hanya untuk kalangan sendiri saja.
“Karena kondisi dan hal lainnya, maka acara ini hanya untuk kalangan sendiri saja. Mudah-mudahan ke depan bisa terlaksana sesuai yang sudah kita rencanakan tadi,” Ungkapnya penuh harap.
Sementara itu, Wakil bid. Kesantrian, Tgk. Juaini, S.Ag., mengatakan bahwa perlombaan ini diadakan di dua panggung gembira, yaitu panggung utama di lokasi putra dan panggung kedua di lokasi putri. Dari kegiatan ini diharapkan bisa menjadi modal dasar mengikuti event lainnya diluar sana.
“Putra dan Putri kami pisah dalam dua tempat, masing-masing di asrama sendiri. Acara ini adalah modal awal untuk mengikuti Event-event selanjutnya yang lebih besar di luar sana nantinya,” ujar Ustadz yang bertubuh jangkung itu seraya tersenyum.
Hal senada juga diungkapkan oleh pembina Organisasi santri, Tgk. Samsul M. Pd.I., Seyogyanya Penyambutan tahun baru hijrah akan dibuka oleh kepala dinas pendikan Dayah provinsi. Karena ada suatu lain hal, maka yang bersangkutan tidak bisa hadir. Beliau juga berharap hendaknya acara-acara seperti ini didukung oleh para orang tua wali santri dengan memberikan support dan persiapan untuk kebutuhan anaknya dalam mengikuti berbagai perlombaan serta dukungan yang penuh agar lebih meriah.
“Dukungan dari orang tua santri sangat kami harapkan, sehingga ke depan kegiatan ini terlaksana dengan lebih meriah lagi,” Pungkasnya mengakhiri pembicaran. (Yanes)