banner 728x90
Budaya  

LAM Batam Satukan Ormas dan Paguyuban di Hari Jadi ke-25, lewat Silaturahmi Akbar “Batam Bertanjak”

Batam, Owntalk.co.id – Perayaan Hari Jadi ke-25 Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Batam berlangsung meriah melalui gelaran Silaturahmi Akbar “Batam Bertanjak” di Dataran Engku Putri, Minggu (14/9/2025).

Acara yang dihadiri ratusan ormas dan paguyuban se-Kota Batam ini menjadi momentum penting untuk menyatukan keberagaman dalam bingkai persatuan.

Ketua LAM Batam, Raja Muhammad Amin, mengawali sambutannya dengan rasa syukur atas terwujudnya acara besar ini.

“Terima kasih kepada seluruh ormas dan paguyuban yang hadir. Ini adalah mimpi besar yang sudah lama kami nantikan, dan alhamdulillah hari ini terwujud. Gedung LAM adalah rumah kita bersama, semua ormas dan paguyuban dapat kapan saja datang untuk bersilaturahmi. Semoga kebersamaan ini membawa berkah bagi Batam,” ucapnya.

Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam, Amsakar Achmad, menegaskan bahwa milad LAM adalah saat yang tepat untuk refleksi.

“Milad bukan sekadar perayaan, melainkan cermin perjalanan yang sudah dilalui. LAM telah menorehkan kisah panjang, dan itu harus menjadi pijakan kita untuk melangkah lebih kuat ke depan. Komitmen ini tidak boleh berhenti di atas kertas, tapi harus hidup dalam keseharian masyarakat. Batam Rumah Kita bukan sekadar slogan, tapi nyata diwujudkan di akar rumput,” tegasnya.

Puncak acara ditandai dengan penandatanganan Sumpah Setia kepada Melayu dan Deklarasi Batam Madani yang Damai oleh seluruh ormas dan paguyuban. Adapun isi sumpah tersebut adalah:

  1. Kami bersumpah menjadikan Melayu sebagai Payung Negeri.
  2. Kami bersumpah mendahulukan Melayu selangkah dan meninggikan Melayu seranting.
  3. Kami bersumpah menjaga harmoni dalam keberagaman di Batam Bandar Dunia Madani.

Deklarasi Batam Madani yang Damai turut mempertegas komitmen untuk menjaga kondusifitas, memperkuat toleransi antar suku, agama, dan ras, serta menciptakan Batam yang aman, damai, dan tentram.

Acara semakin semarak dengan penganugerahan gelar adat kepada dua tokoh peduli kampung tua, yakni Drs. H. Nyat Kadir dengan gelar Dato’ Wira Mahkota Sagara dan H. Makmur Ismail dengan gelar Dato’ Wira Setia Buana. Penampilan artis Rojer Kajol dan grup musik Melayu Malaykustik turut menghibur para tamu undangan.

Acara ini dihadiri tokoh nasional dan daerah, di antaranya: Anggota DPD RI Ria Saptarika, Wakil Gubernur Kepri Nyanyang Haris Pratamura, Kapolda Kepri Irjen Pol. Asep Safrudin, mantan Kapolda Kepri Irjen Pol. Yan Fitri Halimansyah, Kabinda Kepri, Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam Amsakar Achmad, Ketua DPRD Kota Batam, Wakil Ketua I DPRD Kota Batam Aweng Kurniawan, unsur Forkopimda Kota Batam, Dandenpom, Raider 134, Ketua LAM Kepri yang diwakili Sarifah Normawati, Ketua LAM Kabupaten Lingga, Ketua LAM Kabupaten Bintan, Ketua LAM Kecamatan se-Kota Batam, serta pimpinan ormas dan paguyuban se-Kota Batam.

Dengan semangat “Batam Bertanjak”, peringatan Hari Jadi ke-25 LAM Batam menegaskan kembali pentingnya kebersamaan, keberagaman, dan harmoni sebagai fondasi membangun Batam yang aman, damai, dan sejahtera.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *