Polri Apps
banner 728x90

Bonus Paralimpiade 2024, Pemerintah Siapkan Rp41,25 Miliar

Presiden RI Joko Widodo memberikan bonus prestasi kepada atlet Paralimpiade Indonesia. (Dok; SekretariatPresiden)

Jakarta, Owntalk.co.id – Pemerintah Indonesia menggelontorkan dana sebesar Rp41,25 miliar sebagai bonus bagi para atlet yang berprestasi di Paralimpiade 2024 di Paris.

Bonus ini diberikan kepada para atlet yang meraih medali, atlet yang berpartisipasi meskipun tidak memperoleh medali, serta pelatih yang mendampingi mereka.

Perhitungan total bonus ini muncul berdasarkan torehan luar biasa kontingen Indonesia, yang berhasil membawa pulang 14 medali—satu emas, delapan perak, dan lima perunggu.

Ini merupakan jumlah medali terbanyak yang pernah diraih Indonesia sepanjang sejarah Paralimpiade.

Berdasarkan struktur bonus, peraih medali emas akan menerima Rp6 miliar, peraih medali perak mendapatkan Rp2,75 miliar, dan peraih medali perunggu berhak atas Rp1,65 miliar.

Atlet yang berpartisipasi tanpa memperoleh medali juga akan menerima apresiasi berupa bonus sebesar Rp250 juta.

Rinciannya, sebagai berikut:

Medali Emas (Rp6 Miliar):

  • Hikmat Ramdani/Leani Ratri Oktila (Para Badminton): Rp6 miliar

Medali Perak (Rp22 Miliar Total):

  • Saptoyogo Purnomo (Para Atletik): Rp2,75 miliar
  • M. Bintang Herlangga (Boccia): Rp2,75 miliar
  • Qonitah Ikhtiar Syakuroh (Para Badminton): Rp2,75 miliar
  • Fredy Setiawan/Khalimatus Sa’diyah (Para Badminton): Rp2,75 miliar
  • Leani Ratri Oktila (Para Badminton): Rp2,75 miliar
  • Suryo Nugroho (Para Badminton): Rp2,75 miliar
  • M. Afrizal Syafa/Gischa Zayana/Felix Ardi Yudha (Boccia): Rp2,75 miliar
  • Karisma Evi Tiarani (Para Atletik): Rp2,75 miliar

Medali Perunggu (Rp8,25 Miliar Total):

  • Gischa Zayana (Boccia): Rp1,65 miliar
  • M. Afrizal Syafa (Boccia): Rp1,65 miliar
  • Subhan/Rina Marlina (Para Badminton): Rp1,65 miliar
  • Dheva Anrimusthi (Para Badminton): Rp1,65 miliar
  • Fredy Setiawan (Para Badminton): Rp1,65 miliar

Selain itu, atlet-atlet lain yang berpartisipasi meski tanpa medali juga mendapat bonus masing-masing Rp250 juta.

Sebanyak 20 atlet dari berbagai cabang olahraga, seperti para atletik, para renang, para panahan, judo tunanetra, dan para balap sepeda turut mendapat apresiasi.

Dari total medali yang diraih, cabang para badminton menyumbang medali terbanyak, yakni satu emas, empat perak, dan tiga perunggu.

Para atlet para badminton Indonesia mencatat prestasi luar biasa dengan seluruh atlet yang bertanding berhasil membawa pulang medali. Total bonus yang diterima oleh skuad para badminton mencapai Rp21,95 miliar.

Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, turut mengapresiasi pencapaian kontingen Indonesia di Paralimpiade 2024 dan berharap prestasi ini akan semakin memotivasi para atlet difabel untuk terus berprestasi di kancah internasional.

Meskipun rincian bonus untuk pelatih belum dirilis secara lengkap, pemerintah dipastikan juga akan memberikan apresiasi kepada pelatih yang mendampingi para atlet berprestasi.

Dengan total bonus mencapai Rp41,25 miliar, langkah ini diharapkan dapat memberikan motivasi bagi para atlet difabel Indonesia untuk terus mengharumkan nama bangsa di kancah internasional, sekaligus mendorong pengembangan olahraga difabel di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *