Polri Apps
banner 728x90

Bupati Karimun Paparkan Realisasi Pendapatan Daerah pada Perubahan APBD 2023

Bupati Karimun Dr. H. Aunur Rafiq, S.Sos., M.Si.

Karimun, Owntalk.co.id – Bupati Karimun Dr. H. Aunur Rafiq, S.Sos., M.Si., menghadiri rapat penting mengenai Pendapatan Daerah pada Perubahan APBD Kabupaten Karimun Tahun 2023. Rapat tersebut berlangsung di Ruang Rapat Paripurna DPRD Karimun pada Rabu (12/06/2024).

Dalam rapat tersebut, Bupati Aunur Rafiq memaparkan materi pokok Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2023.

Beliau menyampaikan bahwa realisasi pendapatan daerah mencapai 89,36 persen dari target yang ditetapkan.

Bupati Karimun pada saat menyampaikan realisasi pendapatan daerah

“Pendapatan daerah yang ditargetkan sebesar Rp 1.508.806.069.779, dapat terealisasi sebesar Rp 1.348.239.567.434 atau 89,36 persen,” ujar Bupati Aunur Rafiq dalam sambutannya.

Bupati Rafiq juga menjelaskan rinciannya, yaitu:

  • Pendapatan Asli Daerah (PAD): Target sebesar Rp 496.530.233.850, terealisasi Rp 408.164.517.579 atau 82,20 persen.
  • Pendapatan Transfer: Target Rp 1.006.084.620.929, terealisasi Rp 935.347.275.016 atau 92,97 persen.
  • Pendapatan Lain-lain yang Sah: Target Rp 6.191.215.000, terealisasi Rp 4.727.774.839 atau 73,36 persen.

Dalam hal belanja daerah, Bupati Rafiq memaparkan bahwa:

  • Belanja Operasi: Dianggarkan Rp 1.256.637.601.445, terealisasi Rp 1.085.294.413.604 atau 86,36 persen.
  • Belanja Modal: Dianggarkan Rp 226.337.971.814, terealisasi Rp 179.850.133.239 atau 79,46 persen.
  • Belanja Tak Terduga: Dianggarkan Rp 2.263.524.032, terealisasi Rp 1.705.018.370 atau 75,33 persen.
  • Belanja Transfer: Terdiri dari bagi hasil pajak dianggarkan sebesar Rp 2.100.000.000, dengan realisasi 0,00 persen, dan bantuan keuangan daerah provinsi atau kabupaten/kota sebesar Rp 91.730.066.500, yang terealisasi sepenuhnya 100 persen.

Untuk pembiayaan daerah, penerimaan pembiayaan sebesar Rp 72.008.020.489, terdiri dari sisa lebih pembiayaan tahun 2022 sebesar Rp 71.893.094.012, dan penerimaan pembiayaan bergulir sebesar Rp 114.926.477. Sedangkan pengeluaran pembiayaan tahun 2023 terdiri dari penyertaan modal Pemerintah Daerah sebesar Rp 630.000.000.

Potret pada saat rapat

Bupati Aunur Rafiq menggarisbawahi pentingnya kolaborasi dan sinergi antara Pemerintah Kabupaten Karimun dan DPRD untuk memastikan kesejahteraan masyarakat.

“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah, demi kemajuan Kabupaten Karimun,” tegasnya.

Bupati Rafiq mengapresiasi dukungan semua pihak yang telah berkontribusi dalam pencapaian ini dan berharap kerjasama yang baik ini dapat terus berlanjut demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Karimun. (Adventorial Koko)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *