Karimun, Owntalk.co.id – Kepala Kepolisian Daerah Kepulauan Riau, Irjen. Pol. Drs. Yan Fitri Halimansyah, M.H., bersama Polres Karimun, menggelar program bedah rumah bagi korban angin puting beliung di Batu Lipai, Kelurahan Baran Timur, Kecamatan Meral, pada Senin (20/05/2024).
Program ini merupakan wujud nyata perhatian dari Kepolisian Daerah Kepulauan Riau, khususnya Polres Karimun, terhadap masyarakat yang membutuhkan bantuan setelah bencana. Kegiatan bedah rumah ini diharapkan bisa memberikan harapan baru bagi mereka yang terdampak musibah.
Kapolda Kepri, Irjen. Pol. Drs. Yan Fitri Halimansyah, M.H., melalui Kapolres Karimun, AKBP Fadli Agus, S.I.K., M.H., menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk meringankan beban para korban.
“Kami berharap kegiatan ini dapat meringankan beban yang bersangkutan. Dengan adanya rumah baru, keluarga yang terkena musibah dapat menempati bangunan yang layak dan memanfaatkannya bersama keluarga,” ujar Kapolres Fadli Agus.
Dalam acara ini, Kapolres Karimun didampingi oleh Kapolsek Meral dan Kasat Lantas, melakukan peletakan batu pertama sebagai tanda simbolis dimulainya pembangunan rumah bagi masyarakat yang terkena musibah angin puting beliung.
Momen ini disambut dengan antusias oleh warga setempat, yang merasa terharu dan berterima kasih atas bantuan yang diberikan.
“Peletakan batu pertama ini bukan hanya simbolis, tetapi juga menunjukkan kepedulian Kapolda Kepri dan Polri secara keseluruhan terhadap masyarakat, terutama mereka yang sangat membutuhkan,” tambah Kapolres Karimun.
Program bedah rumah ini adalah bagian dari upaya Polri untuk terus hadir di tengah masyarakat, memberikan bantuan nyata dan memastikan kesejahteraan masyarakat tetap terjaga, terutama setelah bencana. Polres Karimun berharap bahwa inisiatif ini dapat menjadi inspirasi bagi instansi lain untuk turut serta membantu masyarakat yang membutuhkan.
Selain itu, program ini juga menunjukkan sinergi yang baik antara berbagai elemen masyarakat dan kepolisian dalam menghadapi dan mengatasi dampak bencana. Dukungan dari berbagai pihak diharapkan dapat mempercepat proses pemulihan dan memberikan semangat baru bagi korban bencana.
Dengan adanya program bedah rumah ini, Polres Karimun berharap bisa terus membangun kepercayaan dan kedekatan dengan masyarakat, serta memperkuat peran Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.
Kepedulian dan perhatian seperti ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menjadi budaya di lingkungan kepolisian dan masyarakat luas.
“Semoga dengan pembangunan rumah ini, keluarga yang terkena musibah bisa segera pulih dan kembali menjalani kehidupan dengan lebih baik,” tutup Kapolres Karimun, penuh harap.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan tempat tinggal yang layak, tetapi juga memberikan harapan baru bagi para korban untuk bangkit dan melanjutkan hidup dengan semangat yang baru. Dukungan moral dan material dari Polri menjadi bukti nyata bahwa kepolisian selalu hadir dan siap membantu masyarakat dalam situasi apapun.