Lingga, Owntalk.co.id – Keberhasilan Program Inkubasi Kemenag RI hingga pelosok wilayah Kabupaten Lingga, Berhasil menghidupkan kembali lahan tandus yang usai terbakar menjadi Gerai Syariah.
Sebelumnya, diatas tanah wakaf itu berdiri 4 unit ruko dengan sistem kontrak. Pasca kebakaran 27 November 2018, semuanya ruko ludes terbakar.
Sehingga pihak pengelola wakaf atau nazir tidak lagi bisa mengelola lahan tersebut karna tidak adanya lagi pemasukan biaya kontrak akibat kebakaran tersebut.
Berselang 5 tahun usai kejadian itu, pihak nazir dibantu Kemenag Lingga dan Kanwil Kemenag Kepri, nazir mengajukan permohonan bantuan melalui program inkubasi wakaf produktif dilokasi tersebut.
Yang mana saat ini, melalui program inkubasi itu, lokasi yang tadinya sudah mati, kini kembali diproduktifkan, dengan dibangunnya Gerai atau tempat jualan para pedagang yang diberi nama Gerai Syariah.
Kemenag RI melalui Kasubdit Edukasi Inovasi dan Kerjasama Zakat dan Wakaf Kemenag RI, H. Muhibuddin, telah meresmiankan lokasi tersebut sebagai Gerai Syariah.
“Malam ini kita saksikan bersama bahwa kami sudah tepat menyalurkan bantuan inkubasi wakaf produktif. Tanah wakaf Surau Keling bisa diproduktifkan kembali,” kata H. Muhibuddin saat memberikan kata sambutan, Kamis (23/11/2023).
Peresmian lokasi tersebut berlangsung di Tanah Wakaf Surau Keling, Kampung Cina, Daik Lingga.
Muhibuddin menilai, pertumbuhan ekosistem zakat di Lingga berlangsung membaik. Hal ini perlu dirawat, dijaga dan didukung.
“Selain itu, kita sudah menyaksikan bantuan gerobak dari BAZNAS, artinya ekosistem zakat di Lingga sudah mulai berjalan dengan baik. Semua pihak harus mendukung, bersinergi dan berkolaborasi,” jelasnya.
Dirinya berharap, dengan dibukanya gerai tersebut mampu membantu masyarakat serta menggerakkan roda ekonomi di Lingga khususnya wilayah lokasi Gerai Syariah.
“Hadirnya Gerai Syariah di tanah wakaf Surau Keling diharapkan mampu menggerakkan roda perekonomian. Selain itu, tentu hasil dari sewa gerai bisa digunakan untuk membantu pemberdayaan masyarakat yang kurang mampu,” tutupnya.
Untuk diketahui, kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Lingga yang diwakili Assiten I, Jumadi S.Sos., Kepala Kemenag Lingga diwakili Kepala Penyelenggara Zakat Wakaf Lushendra, Ketua BWI Prov. Kepri, BWI Kabupaten, Ketua MUI, Camat, Lurah. (Yud)