Batam, Owntalk.co.id – Meskipun pandemi covid 19 belum berakhir. Hal tersebut tidaklah menjadi penghalang bagi pengusaha untuk melakukan investasi di Batam. Badan Pengusahaan (BP) Batam mencatat peningkatan investasi asing yang masuk ditengah situasi corona virus melanda dunia, Senin (24/05/2021).
Kepala BP Batam, Muhammad Rudi menuturkann, investasi Asing di Batam diyakini masih mengalami perkembangan yang positif. Meski pandemi Covid-19 masih melanda dunia dan tak luput juga dialami Batam. tren perkembangan investasi yang positif tersebut dapat dilihat dari perbandingan Nilai Investasi Penanam Modal Asing (PMA) di Batam Triwulan I Tahun 2020 dan Triwulan I Tahun 2021 (YoY).
“Berdasarkan data yang dihimpun dari Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI, nilai investasi PMA di Batam mengalami kenaikan 122,8% pada Triwulan I secara year on year (yoy). Yaitu US$76 juta pada 2020 dan US$171 juta pada 2021,” ungkapnya.
Lanjut Rudi, dari segi jumlah proyek, Batam mengalami peningkatan 23% pada Triwulan I (yoy). Yaitu 438 proyek pada tahun 2020 dan 541 proyek pada tahun 2021,” katanya. Kepala BP Batam Muhammad Rudi, yang juga Wali Kota Batam mengungkapkan, dari data tersebut Singapura merajai realisasi investasi pada 2020. Namun dalam tiga tahun terakhir beberapa negara Eropa juga mendominasi investasi asing di Batam.
“Pada 2020, Luksemburg, Jerman, dan Swiss menempati posisi 7 teratas PMA berdasarkan Negara. Sedangkan pada Triwulan 1 tahun 2021, Jerman berada pada posisi pertama dengan 7 proyek atau total investasi senilai US$69 juta,” jelasnya.
Rudi menambahkan, hal ini menyiratkan iklim berusaha di Kota Batam telah mengalami peningkatan dan menuai respon positif dari para pelaku usaha di Eropa.
“Melihat tren yang terus berkembang ini, kami rasa pertumbuhan investasi PMA ini harus dijaga dan ditingkatkan, mengingat pelaku usaha dari beberapa negara Eropa semakin mengukuhkan posisinya sebagai PMA di Kota Batam,” tutupnya. (*Adv)