Lingga, Owntalk.co.id – Cuaca ekstrem di Kabupaten Lingga yang berlangsung sejak beberapa hari terakhir semakin menimbulkan keresahan warga.
Salah satu warga di Kampung Boyan, Desa Batu Berdaun, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga mengeluhkan kondisi rumahnya yang terancam ambruk akibat luapan air laut disertai banjir dan hujan deras yang berlangsung pada Minggu pagi lalu.
Menurut Kepala Keluarga penghuni rumah, Karto (68), Warga RT 001 RW 005 Kampung Boyan, Desa Batu Berdaun, meski kondisi saat ini mengkhawatirkan, namun hingga saat ini masih belum adanya tinjau langsung dari pihak Desa bahkan Pemerintah Kabupaten.
“Ini semakin parah, semalam pun kami tidur dengan keadaan cemas karna kondisi seperti ini,” keluh Karto saat ditemui di kediamannya.
Sementara itu, salah satu warga dilokasi yang sama, Paul, meminta Pemerintah Desa Desa dan Kabupaten turut rata dalam memperhatikan kondisi warga.
“Kami bukan minta bantuan ini itu, setidaknya datang kesini lihat langsung bagaimana kondisi kami saat ini. Kondisi ini bukan main-mian sudah sangat membahayakan dibantai gelombang besar ditambah banjir yang berlangsung sejak pagi kemarin,” jelas Paul dilokasi kejadian.
Meski situasi banjir saat ini hanya mengenangi beberapa rumah warga, namun Pemerintah setempat belum datang kelokasi.
Sebelumnya, pada Senin, (13/01/2025) dini hari sekitar pukul 03.50 WIB, sebuah video tersebar dalam grup Whatsapp, memperlihatkan kondisi rumah warga yang terdampak banjir rob yang berlangsung saat warga sedang tertidur.
Menanggapi peristiwa tersebut, BPBD Lingga yang mendapatkan informasi segera mendatangi lokasi.
Namun tidak jauh dari tempat yang sama terdapat dua buah rumah warga yang tidak diperhatikan hingga saat ini. Salah satunya, rumah milik Karto.
Dengan adanya kejadian ini, semua pihak terkait diminta turut andil dalam memperhatikan kondisi masyarakat di Kabupaten Lingga khususnya terdampak bencana alam.