Lingga, Owntalk.co.id – Kerusakan gorong-gorong yang terjadi di RW 01/RT 01 Dusun I, Desa Mensanak, Kecamatan Katang Bidare, Kabupaten Lingga, menimbulkan masalah serius bagi warga. Air tawar yang selama ini menjadi kebutuhan sehari-hari berubah menjadi asin akibat masuknya air laut ke wilayah tersebut.
Salah seorang pemuda Desa Mensanak, Azuwin, mengungkapkan keresahannya atas kondisi tersebut. Kerusakan gorong-gorong ini telah terjadi dalam kurun waktu yang lama.
“Gorong-gorong yang rusak menyebabkan air laut masuk ke sumber air tawar kami. Kalau tidak segera diperbaiki, kami terpaksa minum air asin lagi,” ujarnya.
Kerusakan ini tak hanya mengganggu pasokan air bersih, tetapi juga membawa dampak lain yang mengganggu kehidupan warga.
“Kalau hujan deras, air jadi tertahan. Jalan tergenang, air lambat surut, dan nyamuk makin banyak. Selain itu, air asin juga membuat kendaraan cepat berkarat,” tambah Azuwin.
Ia berharap pemerintah segera turun tangan untuk memperbaiki gorong-gorong yang rusak agar kondisi ini tidak terus berlarut-larut.
“Kami ingin solusi cepat supaya kehidupan warga kembali normal dan air tawar kami tidak lagi bercampur dengan air asin,” harapnya.
Kerusakan infrastruktur seperti gorong-gorong ini menunjukkan pentingnya perhatian pemerintah terhadap kebutuhan dasar masyarakat, terutama pasokan air bersih. Selain mengganggu aktivitas sehari-hari, kondisi ini juga berpotensi memengaruhi kesehatan masyarakat akibat genangan air yang menjadi sarang nyamuk.
Diharapkan pemerintah daerah segera mengambil tindakan konkret untuk memperbaiki kerusakan ini, sehingga kehidupan warga Desa Mensanak dapat kembali normal dan mereka tidak lagi menghadapi masalah air asin yang meresahkan.