Batam  

Mahasiswa UIB Berikan Edukasi Tentang Pengolahan Sampah di Panti Asuhan Al-Aqsho

mahasiswa UIB berfoto bersama anak Panti asuhan usai kegiatan Baksos

Penulis : Mahasiswa Universitas Internasional Batam (UIB), kelompok Bintan Island 2

Batam, Owntalk.co.id – Mahasiswa dari Universitas International Batam (UIB) melakukan kunjungan ke Panti Asuhan Al-Aqsho, Kota Batam. Kunjungan tersebut bertujuan untuk memberikan edukasi tentang pengolahan sampah kepada anak-anak panti asuhan tersebut. Kegiatan tersebut berlangsung pada, Minggu (28 April 2024). 

Ketika tiba di Panti Asuhan Al Aqsho, mahasiswa UIB disambut dengan hangat oleh pengurus dan anak-anak asuh di panti asuhan tersebut. Mereka antusias menyambut kedatangan sekelompok mahasiswa UIB dan menunjukkan rasa hormat serta keramahan yang tinggi.

Setelah perkenalan, mahasiswa UIB memberikan edukasi dengan menggunakan metode interaktif agar anak-anak dapat lebih memahami informasi yang disampaikan. Pembicara menjelaskan dengan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami mengenai cara pengolahan sampah yang benar dan mengapa harus dibiasakan sejak dini.

Seperti yang kita ketahui, hingga saat ini masalah sampah di Indonesia masih menjadi polemik. Jumlah dan jenis sampah terus bertambah seiring pertumbuhan penduduk dan perkembangan teknologi. Namun, laju solusi pengelolaan sampah masih tertinggal jauh di belakang. Ini terbukti dengan produksi sampah yang mencapai 67,8 juta ton tiap tahunnya.

Tentu saja dampak buruk yang muncul dari masalah sampah yakni penurunan kualitas tanah dan air, memperluas penyebaran penyakit, dan lainnya yang dapat menciptakan ancaman serius terhadap ekosistem.

Sayangnya, pendidikan tentang membuang sampah atau peduli lingkungan amat jarang diajarkan dalam kehidupan sehari-hari di lingkup terkecil masuarakat. Mulai dari keluarga, hingga unit pendidikan di setiap jenjang sekolah.

Adapun berbagai metode sudah dilakukan oleh pemerintah dalam sosialisasi dan pendidikan terkait sampah. Lalu, ada jutaan fasilitas yang telah disediakan untuk menanggulangi sampah. 

Namun, semua usaha tersebut akan percuma jika masyarakat tidak pernah dilatih untuk membiasakan membuang sampah di tempatnya.

Oleh karena itu, kunjungan yang diadakan oleh kelompok Bintan Island yang terdiri dari mahasiswa/mahasiswi Universitas International Batam ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang cara pengolahan sampah yang baik dan benar.

“Kegiatan yang diadakan tidak hanya berupa pemberian edukasi, tapi juga Ice Breaking games, hingga pembuatan pojok literasi untuk meningkatkan minat baca anak-anak, dan membentuk pola pikir yang lebih sehat, aktif, dan literat. Mulai dari hal kecil, untuk dampak baik yang besar di masa depan,” Ungkap Genta salah satu mahasiswa UIB. 

Lanjut Genta, Pihaknya berharap kunjungan mahasiswa UIB ke Panti Asuhan Al-Aqsho dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi anak-anak panti asuhan. Melalui berbagai kegiatan mulai dari sesi edukatif, games hingga pojok literasi dapat membuat anak-anak tidak hanya mendapatkan pengetahuan baru tetapi juga pengalaman yang berkesan.

“Kegiatan ini tidak hanya bermanfaat bagi anak-anak panti asuhan, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi para mahasiswa. Para mahasiswa dapat belajar tentang pentingnya kepedulian sosial terutama pada permasalahan sampah, dan mendapat kesempatan untuk mengembangkan keterampilan komunikasi serta empati pada sesama,” tutupnya. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *