Jakarta, Owntalk.co.id – Debat ketiga yang berlangsung pada Minggu (7/1/2024) menjadi momen penting yang dapat memberikan gambaran bagi pemilih dalam menentukan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden di Pemilu 2024.
“Kita sama-sama menyaksikan bersungguh-sungguh untuk menjadi bahan pertimbangan dalam tema yang menjadi perdebatan,” ujar Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari melalui keterangan tertulisnya, Minggu (7/1/2024).
Tema debat ketiga Pilpres 2024 mencakup aspek pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri.
Ketua KPU menegaskan bahwa debat ini memberikan kesempatan kepada masing-masing calon presiden untuk menjelaskan pandangannya.
Dipandu oleh moderator Anisha Dasuki dan Aryo Ardi, debat tersebut melibatkan 11 panelis sebagai tim penyusun pertanyaan untuk para calon presiden.
Sebelumnya, Anggota KPU RI August Mellaz menjelaskan bahwa desain tata letak panggung debat mengalami sedikit perubahan meskipun lokasi debat pindah dari Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC) ke Istora Senayan.
Meskipun ada perubahan lokasi, KPU berusaha mempertahankan tata letak dan format debat agar tetap efektif.
Format debat yang tidak mengalami perubahan mencakup pembukaan dengan penyampaian visi, misi, dan program kerja oleh masing-masing calon. Setiap segmen selanjutnya akan memfokuskan pada pendalaman visi, misi, dan program kerja melalui pertanyaan dan tanggapan.
Debat ketiga capres Pemilu 2024 di Istora Senayan menjadi lanjutan dari debat pertama di Kantor KPU RI pada Selasa (12/12/2023) dan debat kedua di JCC Senayan pada Jumat (22/12/2023).
Rangkaian debat Capres-Cawapres masih akan berlangsung tiga kali lagi, yakni pada Minggu (21/1/2024) dan Minggu (4/2/2024).
KPU menetapkan tiga pasangan calon presiden untuk Pilpres 2024, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.
Masa kampanye berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, dengan pemungutan suara dijadwalkan pada 14 Februari 2024.
Debat Capres-Cawapres menjadi salah satu momen krusial yang memperkaya wawasan pemilih menjelang pesta demokrasi.