Tanjungpinang, Owntalk.co.id – Gubernur Kepulauan Riau, H. Ansar Ahmad, telah mengonfirmasi bahwa Provinsi Kepulauan Riau, khususnya Kota Batam, saat ini tetap berada dalam keadaan aman, terkendali, dan kondusif, serta tetap menjadi destinasi wisata yang nyaman bagi para wisatawan, baik dari dalam negeri maupun mancanegara.
Pernyataan ini disampaikan oleh Gubernur Kepri, H. Ansar Ahmad, dalam wawancara dengan wartawan setelah menghadiri acara pisah sambut Komandan Korem 033 Wira Pratama di Makorem, Senggarang, Tanjungpinang, pada Rabu (13/9).
“Kami, bersama Pemerintah Kota Batam, Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), serta semua FKPD dan pemimpin Adat Melayu, telah berkumpul dan bersatu untuk menjaga situasi kondusif di Kepri, terutama di Batam, agar aktivitas wisata dan ekonomi tetap berjalan lancar,” kata Ansar.
Ansar juga mengajak seluruh masyarakat, terutama para penggemar wisata dan pelancong, untuk tidak ragu-ragu dalam merencanakan perjalanan mereka ke Kepri, termasuk ke daerah seperti Batam, Bintan, Tanjungpinang, dan wilayah lainnya di Kepri.
“Kami akan memberikan prioritas utama pada keamanan wisatawan, baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri,” tambahnya.
Ansar juga mengatasi isu yang beredar tentang ketidakamanan di Batam dan Kepri, serta menghimbau agar para wisatawan tidak menunda rencana kunjungan mereka ke Kepri, terutama Batam. Menurut Gubernur, isu tersebut hanya bersifat spekulatif.
Mengenai isu-isu semacam ini, Ansar mendesak aparat penegak hukum, termasuk Kepolisian, TNI, dan BIN Kepri, untuk menginvestigasi dan memastikan bahwa informasi semacam itu tidak menyebar lebih luas lagi, serta untuk mengambil tindakan hukum terhadap penyebaran informasi yang tidak benar.
“Isu yang mengklaim ketidakamanan di Batam bagi wisatawan adalah tidak benar. Jika ada isu semacam itu, maka itu hanya provokasi. Kami telah sepakat untuk tidak langsung mempercayai berbagai isu semacam itu. Sekali lagi, kami memastikan bahwa Batam dan Kepri aman serta kondusif bagi siapa pun yang ingin berkunjung,” tegasnya.