Jakarta, Owntalk.co.id – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), bekerja sama dengan Jejakin, sukses menyelenggarakan penanaman 1.000 bibit pohon mangrove di Mangrove Education Center of KeSEMaT (MECoK) Ecopark Jepara, Jawa Tengah.
Eva Mardiany, General Manager Cabang Surabaya ASDP, mengungkapkan bahwa kegiatan ini bukan hanya bagian dari kampanye Safety Habit 3 J, khususnya Jaga Lingkungan, tetapi juga merupakan bentuk nyata komitmen perusahaan dalam mendukung ekosistem yang berkelanjutan.
“Sebagai bagian dari budaya di kalangan insan ASDP, kami terus mempromosikan semangat ASDP Jaga Lingkungan. Kegiatan ini mengusung tema Investasi Berkelanjutan untuk Masa Depan Pesisir Indonesia, sejalan dengan semangat peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI,” ujar Eva pada Jumat (25/8/2023).
Dalam peringatan HUT Kemerdekaan Indonesia, penanaman pohon mangrove menjadi simbol penting dalam mendukung dan melestarikan ekosistem pesisir yang kaya serta melindungi keanekaragaman hayati.
Bogar Baskoro, Strategic Partnerships Head Jejakin, menyampaikan bahwa kerja sama dengan ASDP merupakan langkah awal bagi pemeliharaan area pesisir yang berkelanjutan.
“Upaya yang dilakukan hari ini mendukung target NDC (Nationally Determined Contribution) Indonesia, di mana pada Oktober lalu Indonesia memperbarui komitmennya untuk mengurangi emisi karbon sebesar 41 persen,” jelas Bogar.
Ia menambahkan bahwa penanaman 1.000 bibit pohon mangrove setara dengan mengurangi 58 ton CO2 atau setara dengan delapan tahun masa hidup.
Ini menunjukkan bahwa ASDP dan Jejakin berkontribusi nyata untuk masa depan yang lebih hijau.
Sekretaris Perusahaan ASDP, Shelvy Arifin, menegaskan bahwa kegiatan semacam ini akan terus dilakukan.
“Sebagai operator kapal, kami memiliki tanggung jawab dalam menjaga kelestarian lingkungan. Kegiatan ini juga diharapkan dapat menginspirasi tidak hanya insan ASDP tetapi juga masyarakat luas,” ujarnya.