banner 728x90
Berita  

Menkominfo Lantik dan Ambil Sumpah Enam Pejabat Baru

Menteri Komunikasi dan Informatika Melantik dan Mengambil sumpah Enam Pejabat Baru, Jakarta, Senin (9/1/2023).

Jakarta, Owntalk.co.id – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Jhonny Gerard Plate melantik dan mengambil sumpah enam pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Kemkominfo, Senin (9/1/2023).

Jhonny juga meminta jajarannya untuk meningkatkan efektivitas pelayanan publik dengan bekerja secara cepat, adaptif dan responsive terhadap perkembangan teknologi.

“Saya selalu mengigatkan bahwa sebagai leading sector transformasi digital, Kementerian Kominfo dituntut untuk bekerja secara cepat, adaptif, dan responsif terhadap perkembangan teknologi yang kian tidak terprediksi,” kata Jhonny.

Menkominfo menekankan kepada pejabat barunya bahwa kecepatan bekerja tersebut harus diimbangi dengan ketepatan, akuntabilitas, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.

“Sehingga kita dapat mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, kredibel, dan akuntabel,” jelasnya.

Adapun pejabat yang baru dilantik, yakni Seretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Sesditjen SDPPI), Wayan Toni Supriyanto; Direktur Pos, Ditjen Penyelenggara Pos dan Informatik (PPI), Gunawan Hutagulung; Kepala Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Syahruddin; Inspektur I, Ivan Santoso; Inspektur III, Fajar Budiantoro; dan Inspektur IV, Nizam.

Kepada Sesditjen yang baru, Menkominfo menegaskan bahwa yang bersangkutan mempunyai tugas melaksanakan dukungan manajemen dan teknis kepada seluruh satuan organisasi di lingkungan Ditjen SDPPI.

Hal itu, Wayan diminta dapat mendukung manajemen dan teknis di lingkungan SDPPI guna mengakselerasi pencapaian program prioritas, seperti farming dan refarming spektrum frekuensi, sistem monitoring frekuensi radio dan pengembangan balai besar pengujian perangkat telekomunikasi.

Kepada Direktur pos, Johnny meminta pembenahan dan penguatan tugas khususnya pada perumusan dan pelaksanaan kebijakan, pelayanan perizinan, peningkatan aksebilitas dan konektivitas Pos, serta intensifikasi penerimaan negara bukan pajak (PNBP) penyelenggaraan di bidang izin penyelenggaraan Pos.

“Terlebih di tengah disrupsi digtal saat ini, Direktorat Pos harus berinovasi secara optimal agar sektor Pos dapat terus relevan di tengah perkembangan zaman,” Kata Jhonny.

Selanjutnya kepada Kepala Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Syaharuddin, Jhonny secara khusus meminta agar pengembangan BBPT harus dilakukan secara progresif guna menciptakan balai pengujian yang andal dan mengadopsi teknologi terkini dalam pelaksanaannya.

Kemudian, dia meminta Inspektur IV, Nizam; iNSPEKTUR i, Ivan Santoso; dan Inspektur III, Fajar Budiantoro, agar secara serius melakukan pelaksanaan pengawasan intern terhadap kinerja dan keuangan.

“Pengawasan intern dilakukan melalui audit, reviu, evaluasi, pemantauan dan kegiatan pengawasan lainnya, pengawasan untuk tujuan tertentu atas penugasan Menteri, serta penyusunan laporan hasil pengawasan di lingkup satuan kerja sesuai penugasan masing-masing,” jelas Jhonny.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *