Sah, Pengurus Gekrafs Kota Batam Resmi Dilantik

Batam, Owntalk.co.id – Sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs) Kota Batam resmi dilantik. Pelantikan tersebut berlangsung di Swiss-Bell Hotel Harbour Bay Batam, Jumat (23/09/2022).

Nantinya 47 orang pengurus yang baru dilantik akan mengembangkan program kerjanya dari periode 2022-2025. Para pengurus dilantik langsung oleh ketua DPW Gekrafs Kepri Stephane Siburian. Dalam pelantikan tersebut Susanna Resmi menjadi Ketua DPC Gekrafs Kota Batam. Dengan didampingi oleh Ranny Daniel sebagai Sekretaris dan Ryan Alfredi sebagai Bendahara.

Agenda tersebut Dihadiri oleh Walikota Batam Muhammad Rudi, Dewan Penasehat DPP Gekrafs Ir. Meireza Endipat Wijaya, Ketua DPP Gekrafs Kawendra Lukistian, Anggota DPD RI Dapil Kepri Ria Saptarika, Anggota DPR RI Martina, Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam Ardiwinata dan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam Gustian Riau.

Dewan Penasehat DPP Gekrafs, Ir. Meireza Endipat Wijaya menuturkan, pihaknya berharap Gekrafs Kota Batam bisa menjalin kerja sama yang baik dengan pemerintah. Sebab jika pihaknya melihat Ekonomi kreatif di kota Batam sudah semakin Maju dan berkembang.

“Banyak Program-program yang bisa di kolaborasikan dengan pemerintah. Sebab seluruhnya bergantung kepada linknya, jika udah benar maka akan baik untuk kedepan. tentunya, dengan teman-teman pengurus yang baru, sekarang sudah jalan dan sangat aktif. Mudah-mudahan bisa jadi lebih baik untuk kedepan,” ungkapnya.

Lanjut Endipat, dalam pidatonya Walikota Batam sempat menyinggung akan mendorong UMKM di Kota Batam. Ia juga menantang rekan-rekan di Kepri dan Batam untuk berkolaborasi dengan pemerintah.

“Nantinya bakal banyak fasilitas yang akan di bangun di kota Batam, jadi ia menantikan kolaborasi teman-teman Gekrafs Kepri dan Batam untuk membangkitkan UMKM,” jelasnya.

Dewan Penasehat DPP Gekrafs Ir. Meireza Endipat Wijaya saat ditemui Kantor Berita Owntalk.co.id

Ketua DPC Gekrafs kota Batam, Susanna mengatakan, setelah ini pihaknya akan mempersiapkan diri untuk melakukan rapat kerja (Raker). Sebab, jika sudah memiliki program kerja, kedepan Gekrafs bisa melakukan hal bermanfaat selama tiga tahun kedepan.

“Selain memepersiapkan Raker, kami juga akan melakukan beberapa MoU dengan Perguruan Tinggi dan perusahaan swasta. Hal tersebut berguna untuk kemajuan Ekonomi Kreatif kedepan,” katanya.

Susanna juga menjelaskan, pihaknya juga akan melakukan kolaborasi dengan pemerintah dalam hal memajukan Ekonomi Kreatif dan Pariwisata Kota Batam.

“Kami ingin kehadiran Gekraf bisa memberikan manfaat bagi pelaku ekonomi kreatif di Kota Batam. Makanya, kami melakukan sejumlah Mou Baik di berbagai sektor untuk menunjang kebutuhan teman-teman yang bergabung di Gekrafs. Sejauh ini kami telah mencatat sekitar 235 member yang sudah bergabung, lalu ada 47 orang yang menjadi pengurus di Gekrafs Kota Batam. Mereka juga merupakan pelaku usaha ekonomi kreatif,” imbuhnya.

Sementara Itu, Sekretaris DPC Gekrafs Kota Batam, Ranny Daniel memaparkan, pihak merupakan wadah bagi pelaku Ekonomi kratif dan UMKM. Tentunya, ia akan membantu para pelaku ekonomi kreatif ini menjangkau market dan pembelinya.

“Batam memiliki kelebihan dengan negara tetangga Singapura dan Malaysia. Untuk itu kami akan menggelar beberapa event yang bersekala Nasional maupun Internasional. Jadi ini merupakan peluang bagi teman-teman pelaku ekonomi kreatif. Dengan adanya event tersebut kami akan membantu teman-teman untuk menjangkau pasar luar Negeri,” pungkasnya.